Analisis Beban Kerja Menggunakan Metode ABK-Kes Di Unit Rekam Medis Upt Rsud Mas Amsyar Kasongan Kalimantan Tengah

Kalalembang, Esron (2024) Analisis Beban Kerja Menggunakan Metode ABK-Kes Di Unit Rekam Medis Upt Rsud Mas Amsyar Kasongan Kalimantan Tengah. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Abstrack) Abstrack.pdf.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (6kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Bab 1 Pendahuluan.pdf.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (7kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (249kB)
	Text (Laporan Lengkap) Laporan Lengkap.pdf.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Rumah sakit merupakan institusi penyedia layanan kesehatan secara menyeluruh melalui upaya promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif dalam bentuk pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. UPT RSUD Mas Amsyar Kasongan menunjukkan peningkatan kunjungan pasien yang tidak diimbangi dengan jumlah tenaga rekam medis yang memadai, menyebabkan petugas kewalahan dan mengerjakan tugas di luar deskripsi pekerjaan utamanya. Selain itu waktu penyediaan rekam medis rawat jalan 21 menit dan rawat inap sebesar 32 menit melebihi standar yang ditetapkan sehingga mengakibatkan banyaknya komplain dari pasien. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis perhitungan beban kerja Unit Rekam Medis di UPT RSUD Mas Amsyar Kasongan Kalimantan Tengah menggunakan metode ABK-Kes. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan data kuantitatif dengan metode work sampling. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan penelitian ini didapatkan hasil yaitu pada petugas pendaftaran RJ terjadi kelebihan 1 orang, pendaftaran UGD & RI terjadi kelebihan 1 orang, assembling terjadi kekurangan sebanyak 1 orang, koding terjadi kekurangan sebanyak 1 orang, filing terjadi kekurangan sebanyak 1 orang, distribusi terjadi kekurangan sebanyak 2 orang. Solusi dari penelitian ini diperlukan peningkatan kualifikasi pendidikan petugas melalui pendidikan lanjutan, evaluasi job deskripsi dengan beban kerja tinggi, perekrutan petugas baru yang sesuai kualifikasi, serta penerapan Rekam Medis Elektronik untuk mengurangi beban kerja.

Actions (login required)

View Item