Manajemen Asuhan Gizi Klinik Pada Pasien Asthma Attack Di Ruang Baitunnisa 1 Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang

Azizah, Diana Nur (2023) Manajemen Asuhan Gizi Klinik Pada Pasien Asthma Attack Di Ruang Baitunnisa 1 Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang. [Experiment] (Unpublished)

	Text (Ringkasan) Diana Nur Azizah_G42190671_Ringkasan MAGK.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (74kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Diana Nur Azizah_G42190671_BAB 1 MAGK.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (81kB)
	Text (Daftar Pustaka) Diana Nur Azizah_G42190671_Daftar Pustaka MAGK.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (8kB)
	Text (Laporan Lengkap) Diana Nur Azizah_G42190671_Laporan MAGK.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (778kB) | Request a copy

Abstract

Penyakit asthma merupakan gangguan inflamasi pernapasan kronis dikarenakan peradangan yang menyebabkan pembengkakan dan penyempitan pada bronkus (saluran udara), produksi lendir berlebih sehingga membuat sulit bernapas atau sesak terutama pada pagi dan malam hari. Jika tidak ditangani secara tepat dapat menyebabkan penurunan kualitas hidup, penurunan produktivitas, peningkatan biaya kesehatan hingga kematian. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan terapi diet pada pasien Asthma Attack An. I di bangsal anak Baitunnisa 1 RSI Sultan Agung Semarang agar potensi tumbuh kembang anak dapat optimal. Berdasarkan hasil skrining menggunakan formulir Strongkids An. I berisiko mengalami malnutrisi tinggi dengan status gizi kurang berdasarkan IMT/U. Hasil pemeriksaan laboratorium nilai leukosit tinggi. Kesadaran pasien composmentis, terdapat nyeri tenggorokan, mual, muntah sebanyak 5x, sesak napas mulai berkurang serta lidah berwarna putih terasa pahit. Tanda vital nadi dan RR (Respiratory Rate), suhu normal. Pola makan SMRS berdasarkan SQ-FFQ bervariasi, pasien mengonsumsi makanan pokok, lauk hewani, lauk nabati, sayur, buah serta camilan. Termasuk dalam kategori kelebihan asupan pada energi, protein, lemak dan karbohidrat. Namun, berbanding terbalik dengan status gizi hal ini dikarenakan penyakit asthma yang diderita sejak usia 8 bulan serta aktivitas keseharian pasien. Pola makan MRS menurut recall 1 x 24 jam termasuk defisit (kekurangan asupan) tingkat berat pada protein, defisit tingkat ringan pada energi dan normal pada asupan lemak dan karbohidrat. An. I memiliki riwayat alergi pisang dan susu sapi. Selama intervensi diberikan asupan makan pasien mengalami peningkatan dan penurunan. Pada hari pertama terdapat peningkatan asupan energi, protein, lemak dan karbohidrat. Namun, pada hari kedua terjadi penurunan asupan energi, protein, lemak dan karbohidrat. Pada hari ketiga terjadi peningkatan pada asupan energi, protein dan lemak, sedangkan karbohidrat tetap mengalami penurunan.

Actions (login required)

View Item