Proses Produksi Wafer Stick Isi Coklat dan Penerapan Higiene, Sanitasi di PT Garudafood Putra Putri Jaya TBK. Divisi Biskuit, Kabupaten Gresik, Jawa Timur

Putri, Amanda Shafa Salsabila (2024) Proses Produksi Wafer Stick Isi Coklat dan Penerapan Higiene, Sanitasi di PT Garudafood Putra Putri Jaya TBK. Divisi Biskuit, Kabupaten Gresik, Jawa Timur. [Experiment] (Unpublished)

[img] Text (Ringkasan)
RINGKASAN.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (504kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (524kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (416kB)
[img] Text (Laporan Magang Lengkap)
LAPORAN MAGANG LENGKAP.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Wafer stick merupakan makanan ringan yang berbentuk silinder. Bentuk tersebut dicetak setelah proses pemanggangan dengan cara melilitkan lembaran pita wafer pada sebuah nozzle. Besar kecilnya ukuran wafer stick yang dihasilkan tergantung dari ukuran nozzle yang digunakan. Setelah pencetakan pita, wafer stick diisi dengan cream yang dialirkan melalui nozzle bagian dalam. Setelah proses filling, wafer kemudian dipotong sesuai ukurannya dengan sebuah cutter. Proses selanjutnya adalah pendinginan dan pengemasan. Wafer stick merupakan produk pangan yang ringan, memiliki kadar air rendah, dan mengandung lemak yang cukup tinggi. Wafer stick termasuk dalam kelompok biskuit bersama dengan biskuit keras, crakers dan cookies. Karakteristik fisik wafer stick secara umum yang disukai oleh konsumen adalah bersifat renyah (tidak liat), namun juga tidak mudah hancur (tidak rapuh). Bila kadar air wafer stick meningkat maka wafer stick menjadi tidak renyah lagi dan kekompakannya hilang. Higiene dan sanitasi mempunyai tujuan yang sama yaitu mengusahakan cara hidup sehat sehingga terhindar dari penyakit. Perbedaan terletak pada penangannya. Higiene lebih menitik beratkan pada usaha-usaha kebersihan individu sedangkan, sanitasi lebih menitik beratkan pada faktor lingkungan hidup manusia. Tujuan higiene industri adalah melindungi pekerja dan masyarakat di sekitar industri dari risiko potensi bahaya yang dapat terjadi akibat suatu proses produksi

Item Type: Experiment
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorRakhmadevi, Ade GaluhNIDN0017127707
Uncontrolled Keywords: Produksi, Wafer Stick, Higiene, Sanitasi
Subjects: 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 160 - Teknologi dalam Ilmu Tanaman > 161 - Teknologi Industri Pertanian (dan Agroteknologi)
140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 160 - Teknologi dalam Ilmu Tanaman > 163 - Teknologi Pertanian
140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 160 - Teknologi dalam Ilmu Tanaman > 165 - Teknologi Pangan dan Gizi
140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 160 - Teknologi dalam Ilmu Tanaman > 169 - Ilmu Pangan
Divisions: Jurusan Teknologi Pertanian > Prodi D3 Teknologi Industri Pangan > PKL
Depositing User: Amanda Shafa Salsabila Putri
Date Deposited: 31 Jul 2024 08:37
Last Modified: 31 Jul 2024 08:38
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/35388

Actions (login required)

View Item View Item