Pengaruh Dosis Pupuk SP 36 dan Konsentrasi Hormon Giberelin GA3 terhadap Produksi dan Mutu Benih Kacang Hijau (Vigna radiata L.)

Vilanita, Limfi (2024) Pengaruh Dosis Pupuk SP 36 dan Konsentrasi Hormon Giberelin GA3 terhadap Produksi dan Mutu Benih Kacang Hijau (Vigna radiata L.). Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

[img] Text (Abstract)
SKRIPSI_LIMFI VILANITA_A41201841_ABSTRAK.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (10kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
SKRIPSI_LIMFI VILANITA_A41201841_BAB 1.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (27kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
SKRIPSI_LIMFI VILANITA_A41201841_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (247kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
SKRIPSI_LIMFI VILANITA_LAPORAN LENGKAP.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Salah satu jenis tanaman pangan yang mempunyai nilai gizi tinggi dan kandungan protein tinggi adalah kacang hijau (Vigna radiata L.). Pemberian zat pengatur tumbuh dan pemupukan dapat meningkatkan hasil dan mutu benih kacang hijau. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk SP 36 dan konsentrasi hormon giberelin GA3 terhadap peningkatan produksi dan mutu benih kacang hijau (Vigna radiata L.). Di Dusun Tegal Bal, Desa Karangrejo, Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember, penelitian ini dilaksanakan pada bulan September hingga Desember 2023. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan dua faktor sebagai komponen utama. Penggunaan Pupuk SP 36 pada tiga taraf pemberian yaitu 100 kg/ha (P1), 150 kg/ha (P2), dan 200 kg/ha (P3) merupakan faktor pertama. Faktor kedua adalah konsentrasi hormon giberelin (GA3) yang mempunyai tiga kadar yaitu G1 100 ppm, G2 175 ppm, dan G3 250 ppm. Sebanyak 27 kombinasi perlakuan diperoleh dengan mengulang masing-masing kombinasi sebanyak tiga kali. Data diperiksa dengan menggunakan ANOVA, dan apabila terdapat perbedaan nyata maka dilakukan uji DMRT pada taraf signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan nyata antara perlakuan dosis pupuk SP 36 (P3) dengan parameter berat benih per plot, produksi per hektar, daya berkecambah, dan keserempakan tumbuh. Parameter tinggi tanaman optimal dicapai pada 28 HST 36,31 cm, 42 HST 70,59 cm, dan 18,87 cabang produktif bila diberi hormon giberelin pada konsentrasi 250 ppm (G3). Interaksi kedua perlakuan menunjukkan bahwa hasil tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap semua parameter.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorSuwardi, SuwardiNIDN091107506371
Uncontrolled Keywords: Kacang hijau, SP 36, Giberelin, Produksi benih, Mutu, Green beans, Gibberellins, Seed production, Quality
Subjects: 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 154 - Budidaya Pertanian dan Perkebunan
140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 160 - Teknologi dalam Ilmu Tanaman > 161 - Teknologi Industri Pertanian (dan Agroteknologi)
140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 160 - Teknologi dalam Ilmu Tanaman > 162 - Teknologi Hasil Pertanian
140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 160 - Teknologi dalam Ilmu Tanaman > 163 - Teknologi Pertanian
140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 160 - Teknologi dalam Ilmu Tanaman > 169 - Ilmu Pangan
Divisions: Jurusan Produksi Pertanian > Prodi D4 Teknik Produksi Benih > Tugas Akhir
Depositing User: Limfi Vilanita
Date Deposited: 23 Jul 2024 04:09
Last Modified: 23 Jul 2024 04:09
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/34802

Actions (login required)

View Item View Item