Manajemen Asuhan Gizi Klinik Pasien Hemiparese Sinistra Susp Cva dengan Hipertensi Di RS Citra Husada Jember

Nurhasanah, Nurhasanah (2022) Manajemen Asuhan Gizi Klinik Pasien Hemiparese Sinistra Susp Cva dengan Hipertensi Di RS Citra Husada Jember. Project Report. Politeknik Negeri Jember. (Submitted)

[img] Text (Ringkasan)
HALAMAN RINGKASAN.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (164kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (171kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (259kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
Nurhasanah_G42182028_Laporan PKL MAGK.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pemberian pelayanan gizi dirumah sakit diberikan sesuai dengan keadaan pasien yang sesuai dengan keadaan klinis, status gizi dan metabolisme tubuh pasien. Pelayanan gizi yang meliputi terapi diet, konseling gizi dan atau pemberian makanan khusus yang sesuai akan membantu proses penyembuhan. Pemberian diet yang sesuai dengan keadaan penyakit setiap pasien dapat dilakukan melalui Proses Asuhan Gizi Terstandar (PAGT). Sebagai mahasiswa calon ahli gizi perlu menguasai pengelolaan kegiatan gizi klinik yang dapat diasah melalui kegiatan Praktik Kerja Lapangan Manajemen Asuhan Gizi Klinik (MAGK). Kasus penyakit yang diderita salah satu pasien RS Citra Husada Jember yaitu diagnosis medis Hemiparese sinistra susp CVA. Pasien memiliki status gizi normal,kadar natrium tinggi, keadaan fisik lemah dan mual muntah, memiliki hipertensi. Pasien suka mengkonsumsi makanan gurih, asupan makan di RS hanya setengah porsi. Pasien memiliki riwayat hipertensi yang tidak terkontrol. Diagnosis gizi pasien yaitu NI-5.4 penurunan kebutuhan zat gizi natrium berkaitan dengan hipertensi ditandai dengan tekanan darah 180/90 mmHg, kadar natrium 150 mmol/L, dan suka mengonsumsi makanan gurih; NI-2.9 keterbatasan penerimaan makanan berkaitan dengan adanya faktor fisiologis mual muntah ditandai dengan mampu menghabiskan ½ porsi makanan RS; dan NB-1.4 kurangnya kemampuan memonitor diri sendiri berkaitan dengan tidak siap melakukan diet ditandai dengan diagnosis medis baru yaitu dari hipertensi menjadi Hemiparase sinistra susp CVA. Intervensi gizi yang dilakukan yaitu pemberian diet stroke rendah garam dalam bentuk makanan lunak (tim) dan pemberian konseling gizi dengan media leaflet. Rencana monitoring evaluasi yang dilakukan meliputi status gizi terkontrol normal, kadar natrium mengalmi penuunan hingga batas normal, keadaan umum membaik, rasa mual muntah dapat hilang, hasil pengukuran tekanan darah mengalami penurunan hingga batas normal, pasien dapat menghabiskan 80-100% makanan yang telah disajikan.

Item Type: Monograph (Project Report)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorPermadi, M. RizalNIDN0018109001
Subjects: 340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 350 - Ilmu Kesehatan Umum > 354 - Ilmu Gizi
Divisions: Jurusan Kesehatan > Prodi D4 Gizi Klinik > PKL
Depositing User: Nurhasanah Nurhasanah
Date Deposited: 25 Oct 2022 03:23
Last Modified: 25 Oct 2022 03:24
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/17277

Actions (login required)

View Item View Item