Intensitas Serangan Dan Dinamika Populasi Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) Utama Pada Berbagai Pola Tanam Jagung Ketan-Edamame

Damayanti, Siti Afiyana (2025) Intensitas Serangan Dan Dinamika Populasi Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) Utama Pada Berbagai Pola Tanam Jagung Ketan-Edamame. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Abstrak) Abstrak bahasa inggris.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (157kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (168kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (301kB)
	Text (Laporan Lengkap) Skripsi_Afiyana_Paling_Fix_(1)[1].pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Permasalahan budidaya jagung-edamame tidak terlepas dari serangan organisme pengganggu tanaman. Diperlukan alternatif pengendalian lain salah satunya dengan pola tanam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuipengaruh berbagai pola tanam polikultur terhadap tingkat serangan dan dinamika populasi OPT pada tanaman jagung ketan dan edamame. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juni hingga September 2024 di lahan Pertanian Jalan Singosari Lingkungan Sumber Pak, Kebonsari Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember. Rancangan percobaan yang digunakan adalah dengan cara membandingkan antara pola tanam polikultur dan monokultur yang terdiri dari 4 perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada kondisi lahan yang endemik bulai, ditemukan gejala serangan seperti ulat grayak, belalang, kutu kebul dan penyakit bulai. Masing-masing OPT memiliki potensi sendiri terhadap tanaman repellent. Pada pola tanaman polikultur + serai menunjukkan intensitas serangan terendah pada hama ulat grayak dan kutu kebul. Pada pola tanam polikultur menunjukkan intensitas serangan terendah pada hama belalang dan pada pola tanam polikultur + kemangi menunjukkan intensitas serangan terendah pada penyakit bulai.

Actions (login required)

View Item