Sistem Pengolahan Limbah Padat Dan Limbah Cair Di RPA Widodo Makmur Unggas Kabupaten Wonogiri Jawa Tengah

Firdianata, Rio Bayu (2025) Sistem Pengolahan Limbah Padat Dan Limbah Cair Di RPA Widodo Makmur Unggas Kabupaten Wonogiri Jawa Tengah. [Experiment] (Unpublished)

[img] Text (Ringkasan)
Ringkasan.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (186kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (195kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (397kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Peningkatan jumlah penduduk di Indonesia berdampak langsung pada meningkatnya kebutuhan daging unggas, khususnya daging ayam broiler. Data menunjukkan bahwa konsumsi daging ayam broiler dalam rumah tangga di Indonesia mengalami kenaikan signifikan, dari 3,98 kg per kapita per tahun pada tahun 2014 menjadi 5,56 kg per kapita per tahun pada tahun 2018. Begitu pula di Provinsi Jawa Tengah, yang mengalami tren serupa dengan konsumsi daging ayam broiler yang meningkat dari 3,17 kg per kapita per tahun pada tahun 2014 menjadi 4,77 kg per kapita per tahun pada tahun 2018. Peningkatan permintaan yang pesat ini mendorong berkembangnya usaha peternakan dan pemotongan ayam untuk memenuhi kebutuhan pasar. Sebagai bagian dari regulasi pemerintah, produsen daging ayam di Indonesia diwajibkan untuk menerapkan standar pemotongan ayam melalui Rumah Pemotongan Ayam (RPA). RPA memiliki peran penting dalam memastikan ayam dipotong dan diproses sesuai dengan standar teknis dan higienis, sehingga daging yang dihasilkan aman untuk konsumsi. Namun, limbah yang dihasilkan oleh RPA, khususnya limbah cair dan bulu ayam, menjadi tantangan besar dalam pengelolaannya. Limbah padat seperti bulu ayam relatif lebih mudah dikelola, tetapi jika tidak ditangani dengan baik, limbah cair dapat mencemari lingkungan dan menimbulkan masalah kesehatan. Banyak RPA yang bekerja sama dengan pihak ketiga atau pengepul untuk mendaur ulang limbah ini, sehingga bisa dimanfaatkan kembali, baik sebagai pakan ternak maupun produk lainnya. Magang di RPA bertujuan untuk memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa dalam bidang industri peternakan ayam, sekaligus meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kewirausahaan. Melalui magang ini, mahasiswa dapat mengasah keterampilan praktis, seperti keterampilan memotong ayam, yang tidak diajarkan di perkuliahan. Selain itu, magang ini juga bertujuan untuk melatih mahasiswa agar lebih kritis dalam melihat perbedaan antara teori yang dipelajari di kampus dengan realita di lapangan, serta memperluas wawasan mereka dalam pengelolaan limbah dan aspek lain dalam industri peternakan ayam.

Item Type: Experiment
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorDewi, Aryanti CandraNIDN0020039205
Uncontrolled Keywords: Konsumsi daging ayam, Rumah Pemotongan Ayam, limbah RPA, magang, industri peternakan.
Subjects: 200 - Rumpun Ilmu Hewani > 210 - Ilmu Peternakan > 211 - Ilmu Peternakan
200 - Rumpun Ilmu Hewani > 210 - Ilmu Peternakan > 214 - Teknologi Hasil Ternak
200 - Rumpun Ilmu Hewani > 210 - Ilmu Peternakan > 216 - Produksi Ternak
Divisions: Jurusan Peternakan > Prodi D4 Manajemen Bisnis Unggas > PKL
Depositing User: Rio Bayu Firdianata
Date Deposited: 25 Jun 2025 07:16
Last Modified: 25 Jun 2025 07:16
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/39705

Actions (login required)

View Item View Item