Huwaidah, Alfiene Fajriyal (2024) Manajemen Asuhan Gizi Klinik Pada Pasien Dengan Diagnosa Medis Dengue Hemorrhagic Fever (DHF), Vomiting Dan Stomatitis Di Ruang Rawat Inap Nusa Indah RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar. [Experiment] (Unpublished)
Text (Ringkasan)
Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (123kB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (134kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (224kB) |
|
Text (Laporan Lengkap)
NIMG42200181_Alfiene Fajriyal Huwaidah.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Pelaksanaan Magang Manajemen Asuhan Gizi Klinik (MAGK) dilaksanakan selama 2 bulan dimulai tanggal 9 oktober – 27 November 2023 di RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar. Dengue Haemorrhagic Fever (DHF) yang disebabkan oleh virus dengue bisa masuk ke dalam tubuh melalui gigitan nyamuk aedes aegypti yang kemudian bereaksi dengan anti bodi di dalam tubuh dan mengakibatkan terjadinya mual muntah karena adanya stimulasi pada medulla vomiting (Suriadi & Yuliana, 2010). Pasien An. A berusia 4 tahun dengan diagnosis medis pasien adalah Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) disertai vomiting dan stomatitis. Berdasarkan hasil skrining anak menggunakan form skrining Strong Kids pasien berusia 4 tahun. Saat skrining didapatkan hail skor 1 yang berisiko sedang malnutrisi. Hasil assesment pasien berupa pemeriksaan antropometri pasien yaitu tinggi badan 107,6 cm, berat badan 19,1 kg dan status gizi berisiko gizi lebih menurut perhitungan Z-score. Pemeriksaan biokimia pasien didapatkan hasil hemoglobin, PCV dan trombosit pasien lebih rendah dari batas normal, kemudian pada pemeriksaan laboratorium terakhir sudah mulai naik ke batas normal. Intervensi diet yang diberikan adalah diet TETP dan diet Rs. Jumlah energi 1807,18 kkal, dengan frekuensi makan 3x makanan utama dan 3x selingan dengan bentuk makanan biasa yang dilakukan selama 3 hari.
Item Type: | Experiment | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | anak, DHF, vomiting, stomatitis | ||||||
Subjects: | 340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 350 - Ilmu Kesehatan Umum > 354 - Ilmu Gizi | ||||||
Divisions: | Jurusan Kesehatan > Prodi D4 Gizi Klinik > PKL | ||||||
Depositing User: | Alfiene Fajriyal Huwaidah | ||||||
Date Deposited: | 28 May 2024 03:06 | ||||||
Last Modified: | 28 May 2024 03:07 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/28966 |
Actions (login required)
View Item |