HUBUNGAN POLA MAKAN DAN STATUS GIZI DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA MAHASISWI JURUSAN KESEHATAN POLITEKNIK NEGERI JEMBER

Shafa Rusyda, Azmi (2024) HUBUNGAN POLA MAKAN DAN STATUS GIZI DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA MAHASISWI JURUSAN KESEHATAN POLITEKNIK NEGERI JEMBER. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Abstrak) Abstrak.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (29kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (103kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (165kB)
	Text (Laporan Lengkap) Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (725kB) | Request a copy

Abstract

Hubungan Pola Makan dan Status Gizi dengan Kejadian Anemia pada Mahasiswi Jurusan Kesehatan Politeknik Negeri Jember, Shafa Rusyda Azmi, NIM G42180551, Tahun 2023, 28 halaman, Gizi Klinik, Politeknik Negeri jember, Agustina Endah W, S.Sos, M.Kes (Dosen Pembimbing). Anemia merupakan suatu keadaan dimana kadar hemoglobin dan ertrosit lebih rendah daripada nilai normal. Berdasarkan hasil Riskesdas, pada tahun 2018 prevalensi anemia pada remaja sebesar 48,9% (Kemenkes RI, 2018). Provinsi Jawa Timur memiliki prevalensi anemia pada remaja sebesar 19,6% (Dinkes Jatim, 2020). Dan hasil studi pendahuluan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Jember angka kejadian anemia pada remaja putri pada tahun 2023 sebanyak 14,7%. Tujuan dari kegiatan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pola makan dan status gizi dengan kejadian anemia pada mahasiswi jurusan kesehatan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2023 sampai selesai. Desain penelitian ini menggunakan survei analitik observasional, dengan pendekatan cross�sectional. Populasi penelitian ini yaitu Mahasiswi Politeknik Negeri Jember, Jurusan Kesehatan angkatan 2021 berjumlah 234 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan Simple Random Sampling. Jumlah subjek sebanyak 69 orang. Variabel yang diteliti yaitu pola makan, status gizi, dan anemia mahasiswi. Hasil dari hubungan pola makan dan status gizi dengan kejadian anemia dapat di simpulkan bahwa ada hubungan pola makan dengan kejadian anemia dikarenakan sebagian besar masih banyak mahasiswi yang memiliki pola makan yang kurang baik. Sedangkan hasil dari hubungan status gizi dengan kejadian anemia di simpulkan bahwa tidak ada hubungan status gizi dengan kejadian anemia dikarenakan sebagian besar mahasiswi sudah dalam kategori cukup. Saran dari penelitian ini yaitu Disarankan mahasiswi untuk menambah ataupun mengubah frekuensi makan menjadi 3 kali sehari dan meningkatkan jenis kelompok pangan yang dikonsumsi agar sesuai dengan kebutuhan

Actions (login required)

View Item