Produksi Dan Pemasaran Roti Maryam Mocaf Frozen (Beku)

Putri, Anik Restika Christina (2016) Produksi Dan Pemasaran Roti Maryam Mocaf Frozen (Beku). UNSPECIFIED thesis, UNSPECIFIED.

	Text (Ringkasan) 08. RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (92kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) 14. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (112kB)
	Text (Daftar Pustaka) 19. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (97kB)
	Text (Laporan Lengkap) 37. TA LENGKAP-1-69.pdf Restricted to Registered users only Download (677kB)

Abstract

Roti maryam merupakan makanan yang sudah tidak asing lagi bagi komunitas penduduk timur tengah. Seiring waktu makanan ini menjadi camilan bagi masyarakat Indonesia. Roti berbentuk lempengan bulat berwarna kuning kecoklatan yang beraroma sangat khas dengan lapisan-lapisan tepungnya yang tidak menyatu satu sama lain, dan memiliki rasa yang cenderung datar namun gurih karena berbahan dasar tepung dan lemak. Pada umumnya bahan baku utama roti maryam ini adalah tepung terigu (protein tinggi). Dengan mensubtitusi atau mengganti sebagian bahan baku tepung terigu dengan tepung MOCAF (Modifed Cassava Flour) diharapkan dapat memanfaatkan ketersediaan tepung MOCAF, menekan biaya pengeluaran bahan pembuatan roti maryam dan menghasilkan makanan yang memiliki gizi lebih. Pembuatan roti maryam MOCAF frozen ini meliputi; pencampuran bahan, pembagian adonan, pencetakan, pemanggangan, pengemasan dan pembekuan. Daya tahan roti maryam yang hanya bertahan 1 minggu akan menimbulkan kerugian bila banyak produk yang tidak terjual. Frozen menjadi salah satu alternatif untuk menambah daya tahan roti maryam. Suhu yang digunakan -5°C dengan menggunakan freezer sehingga roti maryam akan bertahan selama 3 bulan.

Actions (login required)

View Item