Tiara Amanda, Triksy (2023) Manajemen Asuhan Gizi Klinik Pada Pasien Ca Cervix Dengan Anemia Di Graha Mandiri Lantai III Kelas 2 RSUD Dr. Iskak Tulungagung. Project Report. Politeknik Negeri Jember. (Unpublished)
Text (Bab 1 Pendahuluan)
G42192312 TRIKSY TIARA - BAB 1.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (126kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
G42192312 TRIKSY TIARA - DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (74kB) |
|
Text (Ringkasan)
G42192312 TRIKSY TIARA - RINGKSAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (23kB) |
|
Text (Laporan Lengkap)
G42192312 TRIKSY TIARA - LENGKAP.pdf Restricted to Registered users only Download (964kB) | Request a copy |
Abstract
Berdasarkan data dari WHO tahun 2014, angka kejadian kanker serviks menempatiposisi kedua dengan jumlah 20.928 kasus setelah kanker payudara di Indonesia. Kanker serviks juga menyumbang jumlah kematianyang cukup besar yaitu sebesar10,3% dari 92. Anemia adalah suatu keadaan dimana konsentrasi hemoglobin (Hb)di dalam darah lebih rendah daripada nilai normal untuk kelompok umur menurut umur dan jenis kelamin. Penyebab anemia pada Negara dengan prevalensi anemia diatas 20% adalah anemia. Terapi nutrisi pada pasien kanker serviks perlu dilakukansecara individual sesuai dengan kondisi pasien (Rachmahdyanti,2022). Proses asuhan gizi terstandar adalah suatu metode pemecahan masalah yangsistematis, yaitu Dietisen sebagai cara untuk menangani berbagai masalah yang berkaitan dengan gizi. Sehingga asuhan gizi pada penyakit ini dapat diberikan asuhan gizi yang aman, efektif, dan berkualitas tinggi. Berdasarkan hasil pengukuran antropometri pasien didapatkan status gizi sangat kurus. Berdasarkan hasil pemeriksaan fisik klinis menunjukan bahwa pasien mengalami pendarahan, nyeri perut dan terasa panas. Berdasarkan hasil pemeriksaan biokimia untuk kadar Hb pasien masih tergolong rendah. Riwayat makan pasien masih tergolong defisit berat, dikarenakan kondisi pasien yaitu mengalami ca cerviks. Berdasarkan intervensi yang dilakukan selama 3 hari, antropometri pasien tidak mengalami perkembangan status gizi, sehingga status gizinya masih sama yaitu gizi kurang. Data perkembangan laboratorium yaitu pada Hb pasien mengalami peningkatan meskipun masih dibawah normal, dengan bantuan transfuse darah. Perkembangan klinik pasien nyeri berkurang pada setiap harinya, meskipun terkadang hilang timbul. Asupan makan pasien pada awal pengamatan dan akhiir pengamatan mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Meskipun terkadang mengalami sulit makan , karena mengeluh perutnya masih terasa nyeri.
Item Type: | Monograph (Project Report) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Cervical Cancer. Anemia | ||||||
Subjects: | 340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 350 - Ilmu Kesehatan Umum > 354 - Ilmu Gizi | ||||||
Divisions: | Jurusan Kesehatan > Prodi D4 Gizi Klinik > PKL | ||||||
Depositing User: | Triksy Tiara Amanda | ||||||
Date Deposited: | 06 Nov 2023 01:29 | ||||||
Last Modified: | 06 Nov 2023 01:29 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/27492 |
Actions (login required)
View Item |