Syafira, Octavia Diva (2022) Analisis Penyebab Defect Pada Proses Label Dan Sleeve Produk Nestle Pure Life di PT Akasha Wira International Tbk Pasuruan. [Experiment] (Unpublished)
Text (Ringkasan)
a. Ringkasan Laporan Magang-Octavia Diva Syafira.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (8kB) |
|
Text (BAB 1 Pendahuluan)
b. BAB 1 Laporan Magang-Octavia Diva Syafira.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (102kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
c. Daftar Pustaka Laporan Magang-Octavia Diva Syafira.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (134kB) |
|
Text (Laporan Lengkap)
Laporan Magang-Octavia Diva Syafira.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Kegiatan pengendalian kualitas ditujukan agar produksi berlangsung secara efisien dan efektif, sehingga dapat menghasilkan produk yang sesuai standar dan mencapai target produksi. Pengendalian kualitas dapat dilakukan dengan memanfaatkan teknologi, seperti check mat. Pada proses ini botol defect akan dijatuhkan oleh rejector dan dilakukan rework. Dalam hal ini, tentunya mengurangi efisiensi dan efektifitas kegiatan produksi. Maka, tujuan dalam laporan ini yaitu menganalisis permasalahan dan penyebab terjadinya defect, serta mengidentifikasi permasalahan dan penyebab dominan pada proses label dan sleeve produk Nestle Pure Life 600 ml. Metode yang digunakan yaitu metode kuantitatif. Pengolahan data menggunakan diagram pareto dan analisis data menggunakan diagram fishbone. Jenis data pada laporan ini terdiri dari dua sumber yaitu, data primer (wawancara dan observasi langsung) dan data sekunder (laporan harian produksi). Hasil yang didapat yaitu, terjadi 403 kasus defect no label karena terjadinya pressure drop pada kompresor, 1.033 kasus defect slanted karena terjadi error pada sensor, dan 459 kasus defect splicing karena adanya sambungan antara lembar label lebih dari 3. Sedangkan, defect no sleeve merupakan permasalahan dominan dengan 2.825 kasus (60%). Penyebab defect tersebut yaitu pisau tidak berfungsi dengan baik dan bearing mandrel tidak berfungsi. Dengan menyelesaikan defect no sleeve (1 dari 4 masalah) akan mengatasi lebih dari 50% permasalahan.
Item Type: | Experiment | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | AMDK, Defect Produk, Diagram Pareto. Diagram Fishbone | ||||||
Subjects: | 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 160 - Teknologi dalam Ilmu Tanaman > 169 - Ilmu Pangan 410 - Rumpun Ilmu Teknik > 430 - Ilmu Keteknikan Industri > 432 - Teknik Produksi (dan Atau Manufakturing) |
||||||
Divisions: | Jurusan Teknologi Pertanian > Prodi D4 Teknologi Rekayasa Pangan > PKL | ||||||
Depositing User: | Syafira Octavia Diva | ||||||
Date Deposited: | 02 Apr 2024 22:16 | ||||||
Last Modified: | 02 Apr 2024 22:16 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/18345 |
Actions (login required)
View Item |