KEEFEKTIFAN INSEKTISIDA ASAP CAIR TEMPURUNG KELAPA TERHADAP BELALANG HIJAU (Oxya chinensis) PADA TANAMAN PADI

Ningsih, Dela Kurniawati (2022) KEEFEKTIFAN INSEKTISIDA ASAP CAIR TEMPURUNG KELAPA TERHADAP BELALANG HIJAU (Oxya chinensis) PADA TANAMAN PADI. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Abstract) 1. ABSTRACT.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (91kB)
	Text (Bab 1. Pendahuluan) 2. BAB 1. PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (97kB)
	Text (Daftar Pustaka) 3. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (237kB)
	Text (Laporan Lengkap) 4. Dela Kurniawati Ningsih_A42180285_TPP18.pdf Restricted to Registered users only Download (770kB) | Request a copy

Abstract

KEEFEKTIFAN INSEKTISIDA ASAP CAIR TEMPURUNG KELAPA TERHADAP BELALANG HIJAU (Oxya chinensis) PADA TANAMAN PADI Dibimbing oleh : Iqbal Erdiansyah,S.P., M.P Dela Kurniawati Ningsih Program Studi Teknologi Produksi Tanaman Pangan Jurusan Produksi Pertanian ABSTRAK Pengendalian serangan hama menggunakan asap cair tempurung kelapa sebagai insektisida nabati dapat mencegah hama menjadi resistensi terhadap pestisida. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan efikasi asap cair tempurung kelapa dan insektisida sintetik berbahan aktif alfametrin terhadap jumlah populasi, intensitas serangan belalang hijau (Oxya chinensis) dan berat gabah kering sawah. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juni 2020 hingga September 2021 bertempat di Desa Balung Lor, Kecamatan Balung, Kabupaten Jember. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 taraf konsentrasi asap cair tempurung kelapa yaitu kontrol (aquadest), 5% (5ml/100 liter air), 10% (10ml/100 liter air), 15% (15ml/100 liter air), 20% (20ml/100 liter air), dan konsentrasi 25% (25ml/100 liter air). Analisis data menggunakan ANOVA yang dilajutkan dengan Uji Lanjut BNT 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi asap cair tempurung kelapa dan alfametrin menunjukkan berbeda tidak nyata terhadap jumlah populasi dimana pada perlakuan asap cair tempurung kelapa sebesar 0,11 sedangkan perlakuan alfametrin 0,14. Pengaplikasian kedua perlakuan berpengaruh terhadap intensitas serangan dengan presentase serangan 12% pada asap cair tempurung kelapa dan 14% pada alfametrin. Hasil panen dari berat rata-rata gabah per sampel menunjukkan hasil berbeda tidak nyata pada kedua perlakuan insektisida dimana pada perlakuan asap cair tempurung kelapa mendapatkan hasil yaitu 47,02 gram dan alfametrin 44,02 gram. Kata Kunci : Alfametrin, Asap Cair Tempurung Kelapa, Belalang Hijau (Oxya chinensis), Tanaman Padi

Actions (login required)

View Item