Ramadhani, Devi Firnanda (2022) Produksi dan Pemasaran Kue Kering Monde dengan Penambahan Tepung Daun Kelor. Diploma thesis, Politeknik Negeri Jember.
Text (Ringkasan)
RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (29kB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1. PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (33kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (98kB) |
|
Text (Laporan Lengkap)
LAPORAN LENGKAP DEVI FIRNANDA R...pdf Restricted to Registered users only Download (935kB) | Request a copy |
Abstract
Tanaman kelor (Moringa oleifera) merupakan salah satu jenis tanaman tropis yang sudah tumbuh dan berkembang banyak di Indonesia. Kandungan yang paling dikenal pada tanaman kelor yaitu antioksidan, dimana yang mengandung antioksidan tinggi terdapat pada daun kelor (Hardiyanthi, 2015). Adapun hasil dari uji fitokimia, terdapat beberapa kandungan dalam daun kelor yang merupakan antioksidan, yaitu tanin, streroid dan triterpenoid, flavonoid, saponin, alkaloid, dan antarquinon (Kasolo, et aI, 2010). Belum banyak orang mengetahui bahwa daun kelor juga dapat dimanfaatkan sebagai tambahan nutrisi. Daun kelor digunakan sebagai bahan fortifikasi dengan terlebih dahulu diolah menjadi bentuk tepung untuk mencukup nutrisi pada produk pangan sepeti pudding, nugget, biscuit, cake, cracker, dan hasil olahan pangan lainnya (Fitria, 2020). Maka dari itu, perlu diadakannya inovasi pangan baru dengan menggunakan daun kelor sebagai tambahan. Salah satu inovasi pangan baru yaitu kue kering monde. Kue kering monde memiliki bentuk kue yang unik yaitu bulat dengan tambahan chocochip ditengah kue, memiliki tekstur yang renyah, dan rasanya yang manis. Proyek Usaha Mandiri (PUM) ini bertujuan untuk menganalisa kelayakan usaha dan mengetahui cara proses produksi yang optimal kue kering monde dengan penambahan tepung daun kelor, serta untuk mengetahui proses pemasaran yang baik. Produksi dilaksanakan pada bulan April-Juni 2022 bertempat di Jember tempatnya di Perum Sumbersari Permai 1, Blok G.10, Sumbersari, Jember. Parameter yang diamati meliputi kerusakan produk, rendemen, dan pengawasan mutu produk akhir (organoleptik mutu hedonik dan hedonik). Produk kue kering monde dengan penambahan tepung daun kelor dalam 15 kali produksi menghasilkan 104 kemasan, dengan berat 165 gram dan dijual dengan harga Rp 18.000/kemasan. Penjualan kue kering monde dengan penambahan tepung daun kelor menghasilkan keuntungan sebesar Rp 547.047 dengan laju keuntungan 41,29% dan mempunyai R/C Ratio 1,426 dimana R/C Ratio > 1 sehingga usaha ini layak untuk dilanjutkan.
Item Type: | Thesis (Diploma) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Monde, Daun Kelor | ||||||
Subjects: | 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 160 - Teknologi dalam Ilmu Tanaman > 169 - Ilmu Pangan | ||||||
Divisions: | Jurusan Teknologi Pertanian > Prodi D3 Teknologi Industri Pangan > Tugas Akhir | ||||||
Depositing User: | Devi Firnanda Ramadhani | ||||||
Date Deposited: | 18 Aug 2022 07:28 | ||||||
Last Modified: | 18 Aug 2022 07:29 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/15186 |
Actions (login required)
View Item |