Syah, Erin Ainun (2019) CCP Pengalengan Sarden Saos Tomat Di PT Bali Permai Maya Food Canning Industry. [Experiment] (Unpublished)
Text (RINGKASAN)
RINGKASAN PKL.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (98kB) |
|
Text (BAB 1. PENDAHULUAN)
BAB 1 PKL.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (139kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (145kB) |
|
Text (LAPORAN LENGKAP)
B32171047 LAPORAN LENGKAP.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (814kB) | Request a copy |
Abstract
ERIN AINUN SYAH, B32171047, 2019. CCP Pengalengan Sarden Dalam Saos Tomat ” di PT. Bali Maya Permai Food Canning Industry, Program Studi Teknologi Industri Pangan, Jurusan Teknologi Pertanian, Dosen Pembimbing: Aulia Briliantina, S.Tp, M.P (Selaku Dosen Pembimbing Utama). Tujuan Praktek Kerja Lapang (PKL ) adalah meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan serta mampu menghubungkan antara teori dan praktek langsung mulai dari penerimaan bahan baku sampai dengan packaging di PT. Bali Maya Permai Food Canning Industry. Metode yang digunakan dalam praktek kerja lapang (PKL) antara lain wawancara, observasi, studi pustaka, dan data-data serta aktivitas secara langsung yang dilaksanakan pada tanggal 1 Oktober 2019 sampai 31 Desember2019. CCP atau Titik Kendali Kritis didefinisikan sebagai suatu titik, langkah atau prosedur dimana pengendalian dapat diterapkan dan bahaya keamanan pangan dapat dicegah, dihilangkan atau diturunkan sampai ke batas yang dapat diterima. Pada setiap bahaya yang telah diidentifikasi dalam proses sebelumnya, maka dapat ditentukan satu atau beberapa CCP dimana suatu bahaya dapat dikendalikan. Masing-masing titik penerapan tindakan pencegahan yang telah ditetapkan diuji dengan menggunakan CCP decision tree untuk menentukan CCP. Decision tree ini berisi urutan pertanyaan mengenai bahaya yang mungkin muncul dalam suatu langkah proses, dan dapat juga diaplikasikan pada bahan baku untuk mengidentifikasi bahan baku yang sensitif terhadap bahaya atau untuk menghindari kontaminasi silang. Suatu CCP dapat digunakan untuk mengendalikan satu atau beberapa bahaya, misalnya suatu CCP secara bersama-sama dapat dikendalikan untuk mengurangi. bahaya fisik dan mikrobiologi. Terdapat 3 Critical Control Point (CCP) atau titik kendali kritis dari serangkaian tahapan proses pengalengan ikan di PT. Bali Maya Permai, yaitu tahap penerimaan bahan baku, proses Seaming, dan proses retorting (sterilisasi).
Item Type: | Experiment | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | CCP, PENGALENGAN SARDEN | ||||||
Subjects: | 200 - Rumpun Ilmu Hewani > 230 - Ilmu Perikanan > 234 - Pengolahan Hasil Perikanan | ||||||
Divisions: | Jurusan Teknologi Pertanian > Prodi D3 Teknologi Industri Pangan > PKL | ||||||
Depositing User: | Erin Ainun Syah | ||||||
Date Deposited: | 24 Nov 2020 03:23 | ||||||
Last Modified: | 25 Nov 2020 03:29 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/1041 |
Actions (login required)
View Item |