Pengendalian Mutu Proses Sortasi Akhir Dan Packing Produk Okura di PT Mitratani Dua Tujuh

Dharain, Miftahatus Sa’adatid Pengendalian Mutu Proses Sortasi Akhir Dan Packing Produk Okura di PT Mitratani Dua Tujuh. [Experiment] (Unpublished)

	Text (Ringkasan) ilovepdf_merged (2).pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (77kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) ilovepdf_merged (3).pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (159kB)
	Text (Daftar Pustaka) Laporan PKL_Miftahatus Sa'adatid Dharain-48.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (7kB)
	Text (Laporan Lengkap) Miftahatus_Laporan lengkap fix.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Pelaksanaan kegiatan PKL ini dilaksanakan di PT Mitratani Dua Tujuh, Kelurahan Mangli, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember, Jawa Timur pada bulan September 2021 hingga Desember 2021. Tujuan dari kegiatan PKL ini adalah meningkatkan pengetahuan dan mengembangkan pemahaman mahasiswa tentang kegiatan industri dalam bidang pengolahan pangan khususnya pengolahan hasil pertanian, mempelajari serangkaian proses produksi mulai dari penyiapan lahan budidaya tanaman, proses pengolahan hingga proses pengemasan. PT. Mitratani Dua Tujuh merupakan industri yang bergerak di bidang produksi sayuran beku, salah satu produknya adalah okura. Okura atau lady finger merupakan sayuran yang berbentuk seperti cabai berwarna hijau dan berukuran kecil, memiliki nama ilmiah Abelmoschus esculentus yang umumnya hanya tumbuh di negara beriklim tropis, seperti Indonesia. Tanaman okura memiliki manfaaat yang sangat banyak terutama pada aspek kesehatan. Tanaman okura merupakan tanaman sayuran yang memiliki nilai jual tinggi dan produksi okura lebih banyak di ekspor. Proses produksi okura beku dimulai dari penerimaan bahan baku, pencucian, sortasi awal, penyimpanan dalam chiller, blanching, cooling I, cooling II, pembekuan, penyimpanan dalam cold storage, sortasi akhir, pengemasan dan stuffing. Sortasi pada hasil pertanian adalah beberapa kegiatan yang dilakukan untuk memisahkan hasil pertanian baik yang memenuhi atau tidak memenuhi standart dan memisahkan benda lain yang tidak diharapkan (batu kerikil atau benda asing lainnya). Hasil panen yang baik adalah tidak mengalami kerusakan fisik dan terlihat menarik. Sortasi akhir dilakukan untuk mengecek ulang, apakah masih ada produk yang tidak sesuai standart, baik karena efek penyimpanan suhu rendah, efek blanching yang terlalu lama atau karena sortasi awal yang kurang sempurna. Pengendalian mutu pada proses sortasi akhir sangat menentukan kualitas produk yang akan dikirim. Oleh karena itu, sebelum bahan ditimbang maka akan dilakukan analisa dengan mengambil sample pada outlet sebanyak 500 gram. Apabila hasil sortasi ditemukan afkir melebihi 5% maka akan dilakukan proses sortasi ulang, akan tetapi jika afkir kurang dari 5% dinyatakan lolos menuju proses selanjutnya. Okura yang telah disortasi menuju tahap berikutnya yaitu pengemasan. Pada tahap pengemasan, produk okura yang telah disortasi dan disimpan dalam cold storage akan dilakukan penimbangan terlebih dahulu. Berat produk tiap kemasan disesuaikan dengan permintaan konsumen. Setelah ditimbang, produk okura langung dikemas ke dalam plastik. Setelah dimasukkan ke dalam plastik dan di segel (sealer) menggunakan handseale. Pengendalian yang dilakukan pada tahap packaging adalah pengecekan ulang pada kemasan dengan cara mengambil sample 1 kemasan yang sudah di sealing. Kemasan tersebut kemudian dicek kelunturan, hasil sealing dan tanggal expired. Setelah itu kemasan dibuka kembali untuk mengecek produk sudah benar-benar lolos atau tidak. Produk yang telah dikemas dengan karton, dilewatkan pada mesin metal detector untuk mengetahui apakah ada logam yang terikut di dalam kemasan.

Actions (login required)

View Item