Saputra, Anggra Tri (2025) Korelasi Antara Nilai Body Condition Score (Bcs) Dengan Kuantitas Dan Kualitas Semen Pada Sapi Simmental. Diploma thesis, Politeknik Negeri Jember.
![]() |
Text (Ringkasan)
Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (145kB) |
![]() |
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (143kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (173kB) |
![]() |
Text (Laporan Lengkap)
Laporan Lengkap..pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara Body Condition Score (BCS) dengan parameter kualitas dan kuantitas semen pada pejantan sapi simmental di Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari Malang. Data dikumpulkan dari 5 pejantan berumur sekitar 8 tahun selama bulan Agustus 2024, dengan penilaian BCS serta analisis volume, konsentrasi, dan abnormalitas semen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa BCS memiliki pengaruh signifikan terhadap abnormalitas semen dengan korelasi negatif kuat (r = -0,833), dimana peningkatan BCS cenderung menurunkan tingkat abnormalitas. Nilai determinasi sebesar 59,2% mengindikasikan bahwa BCS mampu menjelaskan sebagian besar variasi abnormalitas semen. Sementara itu, BCS menunjukkan hubungan positif sedang dengan konsentrasi semen (r = 0,660), namun hanya berkontribusi sebesar 24,8% terhadap variasi konsentrasi. Di sisi lain, volume semen tidak menunjukkan hubungan yang signifikan dengan BCS (r = 0,025), meskipun nilai determinasinya mencapai 33,2%. Faktor lain seperti genetik dan nutrisi juga berperan penting. Pertahankan BCS optimal (4-4,5) untuk meningkatkan kualitas semen. Perlu penelitian lebih lanjut untuk mengidentifikasi faktor-faktor lain yang memengaruhi kualitas dan kuantitas semen. Secara keseluruhan, penelitian ini menegaskan pentingnya mempertahankan BCS optimal pada pejantan sapi simmental untuk mendukung kualitas semen, khususnya dalam mengurangi abnormalitas spermatozoa, sementara faktor lain seperti manajemen pemeliharaan dan kondisi lingkungan juga perlu diperhatikan untuk menjaga kuantitas semen yang dihasilkan.
Item Type: | Thesis (Diploma) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Body Condition Score (BCS), kualitas semen, kuantitas semen, pejantan sapi simmental, Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari, analisis volume semen, konsentrasi semen, abnormalitas semen, korelasi negatif, nilai determinasi, hubungan positif, faktor genetik, nutrisi, BCS optimal (4-4,5), peningkatan kualitas semen, variasi abnormalitas, variasi konsentrasi, manajemen reproduksi, spermatozoa abnormal, penelitian lebih lanjut, faktor penentu kualitas semen | ||||||
Subjects: | 200 - Rumpun Ilmu Hewani > 210 - Ilmu Peternakan > 211 - Ilmu Peternakan 200 - Rumpun Ilmu Hewani > 210 - Ilmu Peternakan > 213 - Nutrisi dan Makanan Ternak 200 - Rumpun Ilmu Hewani > 210 - Ilmu Peternakan > 214 - Teknologi Hasil Ternak 200 - Rumpun Ilmu Hewani > 210 - Ilmu Peternakan > 215 - Pembangunan Peternakan 200 - Rumpun Ilmu Hewani > 210 - Ilmu Peternakan > 216 - Produksi Ternak 200 - Rumpun Ilmu Hewani > 210 - Ilmu Peternakan > 217 - Budidaya Ternak |
||||||
Divisions: | Jurusan Peternakan > Prodi D3 Produksi Ternak > Tugas Akhir | ||||||
Depositing User: | Anggra Tri Saputra | ||||||
Date Deposited: | 31 Jul 2025 02:45 | ||||||
Last Modified: | 31 Jul 2025 02:46 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/45035 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |