Manajemen Asuhan Gizi Klinik Cancer Servix IV B Metastase Hepar, Hiperkalemi, Hiponatrimea, Hidroureter, Chronic Kidney Disease Stage 3 Di Ruangan Bedah Eidelweis RSUD Dr. Soetomo Surabaya

Utami, Putri Maulidhiya (2024) Manajemen Asuhan Gizi Klinik Cancer Servix IV B Metastase Hepar, Hiperkalemi, Hiponatrimea, Hidroureter, Chronic Kidney Disease Stage 3 Di Ruangan Bedah Eidelweis RSUD Dr. Soetomo Surabaya. [Experiment] (Unpublished)

	Text (Ringkasan) RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (70kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB 1.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (76kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAPUS.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (195kB)
	Text (Laporan Lengkap) LAPORAN LENGKAP KASUS BESAR.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Kanker serviks merupakan keganasan yang berasal dari serviks. Serviks merupakan sepertiga bagian bawah uterus, berbentuk silindris, menonjol dan berhubungan dengan vagina melalui ostium uteri eksternum (Menkes RI, 2015).Penatalaksanaan kanker servix pada umumnya meliputi modifikasi gaya hidup, serta perbaikan pola makan dan minum.Pasien Ny. RS rujukan dari Rumah Sakit Umum Daerah Sampang, Madura dengan diagnosa Kanker Servix dengan keluhan nyeri pada perut, dan terkadang mengalami pendarahan pada area kelamin. Di RSUD Dr. Soetomo pasien dengan diagnosis kanker servix IV B metastase hepar, hiperkalemi, hiponatrimea, chronic kidney disease stage 3. Pasien persiapan pemasangan DJ Stent. Diet yang diberikan selama masa intervensi yaitu diet tim rendah protein 40 gr dengan hari ke-1 dan ke-2 diberikan makanan cair rendah protein, hari ke-3 dan ke-4 diberikan tim rendah protein 40 gr. Status gizi pasien mengalami peningkatan dan setelah diberikan edukasi gizi tentang diet rendah protein, pasien dan keluarga mengetahui dan memahami tentang makanan yang dianjurkan dan tidak dianjurkan.

Actions (login required)

View Item