Proses Sertifikasi Benih Padi (Oryza Sativa L.) Pada PT. Sang Hyang Seri UPB Muncar Kabupaten Banyuwangi

Nugroho, Fauzan (2023) Proses Sertifikasi Benih Padi (Oryza Sativa L.) Pada PT. Sang Hyang Seri UPB Muncar Kabupaten Banyuwangi. [Experiment] (Unpublished)

[img] Text (Ringkasan)
1. Ringkasan.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (186kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
2. Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (194kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
3. Daftar Pustaka.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (293kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
4. Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Magang merupakan salah satu kegitan yang diselenggarakan oleh Politeknik Negeri Jember. Program magang dilaksanakan untuk mahasiswa dapat bekerja secara praktis di perusahaan, industri, dan instansi yang dimaksudkan sebagai wadah penerapan keterampilan dan keahlian mahasiswa. Magang juga bertujuan untuk mencetak lulusan mahasiswa yang siap untuk bekerja. Mahasiswa diharapkan dapat menerapkan teori yang diperoleh saat perkuliahan dan dapat mempraktikkan secara langsung pada dunia kerja. Kegiatan magang dilakukan di PT. Sang Hyang Seri Unit Produksi Benih Muncar, Banyuwangi. Tujuan khusus dari kegiatan magang ini adalah mampu menjelaskan, memahami, mengidentifikasi masalah yang terjadi, dan dapat memberikan solusi penyelesaian permasalahan pada proses sertifikasi benih padi pada PT. Sang Hyang Seri UPB Muncar, Banyuwangi. PT. Sang Hyang Seri UPB Muncar, Banyuwangi merupakan produsen penghasil produk benih padi yang memiliki legalitas dan berkualitas tinggi. Produk benih yang diproduksi oleh PT. Sang Hyang Seri UPB Muncar, Banyuwangi memiliki 3 jenis kualitas yaitu unggul, super, dan prima. Benih yang dihasilkan juga memiliki jaminan mutu berupa sertifikat benih yang dikeluarkan oleh pihak Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih (BPSB). Proses produksi benih yang dilakukan oleh PT. Sang Hyang Seri UPB Muncar, Banyuwangi dimulai dari hulu sampai hilir, proses tersebut meliputi sertifikasi benih, pemeriksaan lahan, penimbangan, penjemuran, pembloweran, penyimpanan, pengujian, pelabelan, dan pengemasan. Seluruh kegiatan yang dilaksanakan dengan pemeriksaan dan pengawasan yang ketat. Proses sertifikasi benih merupakan rangkaian kegiatan pemberian sertifikat benih melalui proses pemeriksaan, pengujian, dan pengawasan. Tujuan proses sertifikasi benih adalah untuk melindungi keaslian dan kemurnian varietas selama proses produksi. Proses sertifikasi merupakan bagian penting perusahaan untuk memproduksi benih yang berkualitas dan memiliki jaminan mutu. Permasalahan yang sering terjadi pada proses sertifikasi benih padi pada PT. Sang Hyang Seri UPB Muncar, Banyuwangi adalah proses sertifikasi benih tertunda. Proses sertifikasi benih padi dimulai dari pengajuan permohonan sertifikasi benih, pemeriksaan lapang, roguing, laporan pemeriksaan peralatan panen dan pengolahan benih, pengambilan contoh benih (PCB), pemberian sertifikat benih, dan laporan supervisi pemasangan label. Faktor yang menyebabkan permasalahan tersebut yaitu karena benih tidak lulus uji, solusi yang dapat dilakukan dengan cara melakukan proses pengolahan benih secara maksimal sesuai standar mutu benih berkualitas. Masalah yang kedua yaitu bibit yang kurang maksimal solusi yang dapat dilakukan adalah melakukan sosialisai kepada petani terkait pengetahuan pertanian, aturan proses semai yang berlaku, pemahaman kondisi, serta penerapan proses semai yang baik. Masalah yang ketiga adalah perencanaan yang kurang tepat dan solusi yang dapat dilakukan yaitu dengan mengidentifikasi kondisi lingkungan, kondisi cuaca, dan kondisi petani serta pembuatan jadwal perencanaan sertifikasi benih. Masalah yang keempat yaitu cuaca yang tidak menentu menyebabkan proses sertifikasi tertunda, solusi yang dapat diberikan yaitu memaksimalkan kerja sama pada saat musin panas dapat menjadi salah satu alternatif solusi untuk menangani masalah cuaca tidak menenetu terutama saat proses panen dilaksanakan. Permasalahan yang terakhir yaitu sumber air terbatas, solusi yang dapat diberikan untuk mengatasi masalah kesulitan air adalah dengan membuat waduk air berukuran kecil didekat lahan pertanian. Waduk kecil digunakan untuk menampung air dimusim hujan serta mengatur saluran irigasi untuk mengairi sawah petani.

Item Type: Experiment
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorIsmail, Andi MuhammadNIDN0002038903
Uncontrolled Keywords: Proses Sertifikasi, Benih Padi, Pt. SHS
Subjects: 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 154 - Budidaya Pertanian dan Perkebunan
140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 160 - Teknologi dalam Ilmu Tanaman > 161 - Teknologi Industri Pertanian (dan Agroteknologi)
140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 160 - Teknologi dalam Ilmu Tanaman > 163 - Teknologi Pertanian
140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 160 - Teknologi dalam Ilmu Tanaman > 166 - Teknologi Pasca Panen
Divisions: Jurusan Manajemen Agribisnis > Prodi D4 Manajemen Agroindustri > PKL
Depositing User: Fauzan Nugroho
Date Deposited: 17 Apr 2024 06:46
Last Modified: 17 Apr 2024 06:46
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/31621

Actions (login required)

View Item View Item