Pengaruh Konsentrasi Dan Dosis Pestisida Nabati Daun Kecubung Terhadap Ulat Grayak (Spodoptera Litura F.) Pada Tanaman Kedelai

Nurhanifa, Safilla Dzikra (2021) Pengaruh Konsentrasi Dan Dosis Pestisida Nabati Daun Kecubung Terhadap Ulat Grayak (Spodoptera Litura F.) Pada Tanaman Kedelai. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

[img] Text (Abstrak)
ABSTRAK.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (189kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (12kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (25kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
SKRIPSI SAFILLA LENGKAP.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penggunaan pestisida nabati kecubung (Datura metel) merupakan salah satu pengendalian untuk mengendalikan hama ulat grayak (Spodoptera litura F.). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi pestisida nabati, dan dosis pestisida nabati kecubung, terhadap mortalitas hama ulat grayak, intensitas serangan hama, jumlah polong, berat polong, berat biji kedelai. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari – Juli 2021 di Laboratorium Politeknik Negeri Jember, dan lahan budidaya di Desa Sumber Wringin Kecamatan Sumber Sari, Jember. Pengaruh konsentrasi terhadap mortalitas dianalisis menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dilanjut Uji Analysis of variance (ANOVA) dan Uji Beda Nyata terkecil (BNT) 5%. Pengujian konsentrasi pestisida nabati dan dosis pestisida nabati menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial yang terdiri dari dua faktor, faktor pertama yaitu jenis pestisida yang terdiri dari dua taraf yaitu pestisida nabati kecubung (Datura metel) dan pestisida sintetis dengan kandungan alfasipemetrin, faktor kedua adalah dosis pestisida nabati, yang terdiri terdiri dari 4 taraf yaitu K1 (1 kali aplikasi), K2 (dua kali aplikasi), K3 (tiga kali aplikasi), K4 (empat kali aplikasi). Data intensitas serangan dianalisis dengan menggunakan Uji Analysis of Variance (ANOVA) di uji lanjut dengan Uji Duncan Multiple Range Test (DMRT) dengan taraf 5%, dan data hasil panen jumlah polong, berat polong, berat biji dianalisis menggunakan Uji Analysis of Variance (ANOVA). Berdasarkan hasil uji efikasi insektisida diperoleh EI untuk mengendalikan hama ulat grayak (Spodoptera litura F.) yaitu pada konsentrasi 40% dengan angka kematian hama mencapai 83%. Intensitas serangan hama pada perlakuan K0W4 (Aplikasi pestisida sintetis konsentrasi 1,5 ml/L dengan dosis 2000 L/Ha) 15% dengan jumlah polong 40,00 g, berat polong 14,79 g, berat biji 7,66 g. Perlakuan K1W4 (Aplikasi pestisida nabati daun kecubung konsentrasi 40% dengan dosis 2000 L/Ha) intensitas serangan 11%, jumlah polong 31,00 g, jumlah polong 18,29 g, dan berat biji 7.66 g.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorWardana, RudiNIDN0019028907
Uncontrolled Keywords: Kecubung, Kedelai, Spodoptera litura.
Subjects: 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 153 - Ilmu Hama dan Penyakit Tanaman
140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 154 - Budidaya Pertanian dan Perkebunan
Divisions: Jurusan Produksi Pertanian > Prodi D4 Teknik Produksi Tanaman Pangan > Tugas Akhir
Depositing User: Safilla Dzikra Nurhanifa
Date Deposited: 11 Jan 2022 02:22
Last Modified: 11 Jan 2022 02:22
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/9342

Actions (login required)

View Item View Item