Teknik Pemupukan Pada Produksi Benih Jagung Hibrida Varietas p-36 Di Pt. Corteva Agriscience

Rudianto, Rudianto (2020) Teknik Pemupukan Pada Produksi Benih Jagung Hibrida Varietas p-36 Di Pt. Corteva Agriscience. Other. Politeknik Negeri Jember. (Unpublished)

[img] Text (Ringkasan)
07. RINGKASAN.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (9kB)
[img] Text (Bab 1. Pendahuluan)
12. BAB 1. PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (17kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
18. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (5kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
A42161975_LAPORAN LENGKAP_PKL.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Teknik Pemupukan Dalam Produksi Benih Jagung Hibrida P-36 Di PT. Corteva Agricience, Rudianto, NIM A42161975, Tahun 2020, Program Studi produksi Teknologi Tanaman Pangan. Jurusan Produksi Pertanian, Politeknik Negeri Jember, Dosen Pembimbing Ir. Damanhuri, MP Praktek kerja lapang merupakan suatu kegiatan untuk melatih mahasiswa untuk belajar bekerja didalam suatu perusahaan. Praktek kerja lapang ini diharapkan mampu menjadi sarana dalam mengasah ilmu dan pengetahuan, keterampilan keahlian pada setiap individu mahasiswa. Untuk menerapkan pengetahuan serta keterampilan di lapang, maka dilakukan Praktek Kerja Lapang di PT. Corteva Agriscience Malang yang berlokasi di Kecamatan Gondang legi Kabupaten Malang. Jagung merupakan komoditas pangan yang memiliki potensi besar untuk kepentingan industri pangan, pakan dan biofuel. Selain untuk konsumsi ,jagung juga dimanfaatkan sebagai pakan unggas dan ruminansia. Tujuan praktek kerja lapang yaitu dapat meningkatkan ilmu pengetahuan, dan keterampilan, serta memberikan pengalaman kerja bagi setiap mahasiswa mengenai aktivitas kegiatan dalam suatu perusahaan serta dapat mengembangkan ilmu pengetahuan dan keterampilan khususnya ilmu dalam bidang produksi tanaman pangan. Metode yang digunakan dalam kegiatan praktek kerja lapang ini meliputi observasi, wawancara secara daring, dokumentasi, praktek secara langsung, studi pustaka dan penyusunan laporan praktek kerja lapang. Berdasarkan kegiatan PKL yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa dalam produksi benih jagung hybrid perlu ada yang diperhatikan yakni dari pengolahan lahan, persiapan benih, penanaman menggunakan teknik spit planting, pemupukan, pengendalian OPT, dan pemanenan. Standar jenis dan dosis pemupukan yang digunakan oleh PT. Corteva Agriscience ialah Urea 300 kg/ha, Phonska 400 kg/ha, ZA 200 kg/ha, dan KCl 100 kg/ha. Waktu pemupukan terbagi menjadi tiga tahap, yaitu pemupukan dasar dilakukan saat tanam dengan pupuk Phonska 200 kg/ha, ZA 100 kg/ha dan KCl 100kg/ha dengan cara ditugal 5 cm samping tanaman. Pemupukan susulan 1 dilakukan 21 hst dengan pupuk Phonska 200 kg/ha, ZA 100 kg/ha dan Urea 100 kg/ha dengan cara ditugal 10 cm disamping tanaman. Pemupukan susulan ke 2 dilakukan pada 42 hst dengan Urea 200 kg/ha dengan cara dibenamkan pada saat pembumbunan. Berdasarkan hasil analisa usaha tani, keuntungan yang didapat dari usaha produksi benih jagung hibrida ini dalam satu hektar ialah Rp 8.041.555,-. Adapun nilai Nilai B/C rationya ialah 0,39 sehingga layak untuk diusahakan. Teknik budidaya jagung hibrida untuk benih ini dimulai dari persiapan benih, pengolahan lahan, penanaman, pengairan, pembumbunan, pemupukan, pengendalian OPT, roguing, detaseling, babat jantan, pemanenan, pasca panen dan prosessing benih.

Item Type: Monograph (Other)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorDamanhuri, DarmanhuriNIDN 0008025906
Subjects: 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 154 - Budidaya Pertanian dan Perkebunan
Divisions: Jurusan Produksi Pertanian > Prodi D4 Teknik Produksi Tanaman Pangan > PKL
Depositing User: Usman Efendi
Date Deposited: 23 Dec 2021 06:41
Last Modified: 23 Dec 2021 06:54
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/8580

Actions (login required)

View Item View Item