Studi Reproduksi Domba Sapudi Di Upt Pembibitan Ternak Dan Hijauan Makanan Ternak Jember Jember – Jawa Timur

Paramananda, Alfirdausi Ikmal (2021) Studi Reproduksi Domba Sapudi Di Upt Pembibitan Ternak Dan Hijauan Makanan Ternak Jember Jember – Jawa Timur. Diploma thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Ringkasan) RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (77kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB 1. PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (168kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (165kB)
	Text (Laporan Lengkap) C31180839_LAPORAN LENGKAP.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (791kB) | Request a copy

Abstract

Domba Sapudi merupakan salah satu sumber daya genetik ternak lokal. Domba Sapudi merupakan ternak ruminansia yang memiliki 2 keuntungan dalam pemeliharaannya yaitu dapat digunakan sebagai ternak penggemukan ataupun ternak pembibitan. Keunggulan yang dimiliki domba yaitu adaptif terhadap lingkungan, mampu memanfaatkan hijauan yang kandungan nutrisinya rendah, tahan terhadap penyakit dan parasit. Dalam hal pembibitan domba Sapudi memiliki keunggulan yaitu merupakan domba prolific atau ternak yang dapat melahirkan anak lebih dari satu ekor sekelahiran per induk. Tingkat efisiensi reproduksi menjadi dasar dalam usaha pembibitan. Apabila ternak dapat menghasilkan anakan setiap tahun maka peternak akan mendapat keuntungan yang lebih besar. Faktor yang mempengaruhi rendahnya efisiensi reproduksi yaitu faktor dari dalam tubuh ternak atau faktor dari lingkungan. Pengamatan ini bertujuan untuk mengetahui tingkat efisiensi reproduksi domba Sapudi betina yang ada di UPT Pembibitan Ternak dan Hijauan Makanan Ternak Jember. Pengamatan ini dilakukan selama 22 hari mulai 18 Agustus sampai 10 September 2020. Alat dan bahan yang digunakan yaitu alat tulis, buku, handphone, laptop, domba Sapudi betina sebanyak 20 ekor dengan umur 1 – 5 tahun, recording kelahiran dari bulan April 2019 sampai Agustus 2020. Prosedur pelaksanaan dilakukan dengan 2 metode, yang pertama dengan cara melihat dari recording kelahiran yang dimiliki oleh UPT Pembibitan Ternak dan Hijauan Makanan Ternak Jember. Dan untuk cara yang kedua dilakukan dengan cara melakukan wawancara terhadap kepala kandang. Parameter yang digunakan dalam pengamatan ini adalah days open, lambing interval, dan litter size. Data tersaji dalam bentuk tabel dan penggunaan referensi dari jurnal, artikel dan buku online untuk membahas hasil penelitian secara deskriptif. ix Hasil pengamatan ini menunjukkan bahwa days open domba Sapudi betina memiliki waktu dengan rata–rata yaitu 108,5 hari dan waktu ini sedikit lebih lama dari yang seharusnya yaitu 2-3 bulan. Untuk lambing interval domba Sapudi betina memiliki waktu rata–rata 258,5 hari dan hasil tersebut menunjukkan waktu yang sedikit lebih lama dari waktu lambing interval yang normal yaitu 7-8 bulan. Domba Sapudi betina memiliki rata-rata litter size yaitu 1,25 ekor hasil tersebut lebih rendah dari (Keputusan Menteri Pertanian Nomor 2389/Kpts/Lb.430/8/2012 Tentang Penetapan Rumpun Domba Sapudi) yaitu mampu menghasilkan jumlah anak sekelahiran sebanyak 1,4 ekor. Penelitian Sodiq (2010) domba Sapudi memiliki rata-rata litter size 1,54 ekor

Actions (login required)

View Item