Analisis Faktor Penyebab Ketidaksesuaian Rekapitulasi Data Sensus Harian Rawat Inap dalam Upaya Peningkatan Kualitas Data Pelaporan di RSUD Dr. Soetomo

Safitri, Najwa Gina (2025) Analisis Faktor Penyebab Ketidaksesuaian Rekapitulasi Data Sensus Harian Rawat Inap dalam Upaya Peningkatan Kualitas Data Pelaporan di RSUD Dr. Soetomo. [Experiment] (Unpublished)

	Text (Ringkasan) Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (772kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (2MB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (529kB)
	Text (Laporan Lengkap) Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Sensus harian rawat inap (SHRI) adalah kegiatan pencatatan dan pelaporan pasien rawat inap untuk memperoleh informasi pasien awal, pasien masuk, pasien pindahan, pasien keluar (sembuh, pulang paksa, dirujuk, atau meninggal) dalam rentang waktu 24 jam. Data ini menjadi sumber utama penyusunan laporan statistik rumah sakit dan perhitungan indikator pelayanan. Di RSUD Dr. Soetomo, proses pencatatan SHRI dilakukan oleh petugas rekam medis ruangan dengan menginput data pasien berdasarkan data register yang telah diisi perawat. Selanjutnya, petugas pelaporan mengolah data dari data Sapu Jagad untuk menghasilkan laporan rekap bulanan indikator mutu pelayanan. Laporan ini kemudian dibandingkan dengan data rekap ruangan untuk mengecek konsistensi dan akurasi pencatatan. Hasil observasi menunjukkan adanya ketidaksesuaian antara rekap ruangan dan rekap pelaporan, terutama pada jumlah pasien keluar, pasien meninggal, lama dirawat, dan jumlah hari perawatan. Kondisi ini menunjukkan bahwa pencatatan dan pengolahan data SHRI di RSUD Dr. Soetomo masih belum optimal. Ketidaksesuaian tersebut berpotensi menurunkan akurasi laporan dan berdampak pada kualitas informasi yang digunakan dalam evaluasi mutu pelayanan, perencanaan program, serta pengambilan keputusan manajerial di rumah sakit. Berdasarkan permasalahan tersebut, peneliti tertarik melakukan penelitian dengan judul “Analisis Faktor Penyebab Ketidaksesuaian Rekapitulasi Data Sensus Harian Rawat Inap Dalam Upaya Peningkatan Kualitas Data Pelaporan Di RSUD Dr. Soetomo” dengan menggunakan pendekatan 5M (Man, Materials, Methods, Machines, dan Money). Pendekatan ini digunakan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi ketidaksesuaian data, sehingga dapat diberikan rekomendasi perbaikan untuk meningkatkan akurasi dan keandalan data. Beberapa faktor yang menyebabkan ketidaksesuaian tersebut meliputi aspek man, method, dan machine. Dari aspek man, perbedaan pemahaman antarpetugas terhadap indikator sensus dan kurangnya ketelitian dalam pengecekan data menjadi penyebab utama. Selain itu, belum adanya kegiatan sosialisasi yang menyeluruh membuat prosedur pelaksanaan sensus belum dipahami secara seragam. Dari aspek method, belum tersedianya SOP tertulis menyebabkan petugas belum memiliki pedoman baku dalam proses pencatatan dan pelaporan data. Sementara dari aspek machine, proses pencatatan masih dilakukan secara manual menggunakan spreadsheet, yang meskipun cukup membantu, tetapi tetap berpotensi menimbulkan human error dalam penginputan maupun rekapitulasi data. Sebagai tindak lanjut dari temuan tersebut, beberapa upaya perbaikan dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas data pelaporan. Rumah sakit perlu menyusun dan menerapkan SOP tertulis sebagai pedoman resmi dalam pelaksanaan sensus harian rawat inap agar proses kerja lebih terstandar. Selain itu, diperlukan kegiatan sosialisasi dan pelatihan kepada seluruh petugas rekam medis untuk menyamakan pemahaman mengenai definisi operasional dan cara perhitungan setiap indikator. Dari sisi pelaksanaan, petugas diharapkan lebih teliti dan konsisten dalam melakukan pencatatan, validasi, serta pengecekan data dengan sistem EMR maupun register ruangan. Optimalisasi penggunaan spreadsheet juga dapat dilakukan dengan memastikan rumus dan format telah sesuai serta dilakukan pengecekan rutin untuk mengurangi kesalahan input. Dengan penerapan langkah-langkah perbaikan tersebut, diharapkan proses sensus harian rawat inap dapat berjalan lebih efektif, akurat, dan mendukung peningkatan kualitas data pelaporan di RSUD Dr. Soetomo.

Actions (login required)

View Item