Evaluasi Sistem Informasi Rumah Sakit (SIMRS) Pada Laporan Morbiditas Rawat Inap Berdasarkan Standar Data Sistem Informasi Rumah Sakit (SIRS) Menggunakan Metode PIECES Di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta

Manu, Aprianto Bobo (2025) Evaluasi Sistem Informasi Rumah Sakit (SIMRS) Pada Laporan Morbiditas Rawat Inap Berdasarkan Standar Data Sistem Informasi Rumah Sakit (SIRS) Menggunakan Metode PIECES Di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta. [Experiment] (Unpublished)

	Text (Ringkasan) G41242348_Aprianto Bobo Manu_Laporan PKL_Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (152kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) G41242348_Aprianto Bobo Manu_Laporan PKL_Bab 1.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (532kB)
	Text (Daftar Pustaka) G41242348_Aprianto Bobo Manu_Laporan PKL_Dapus.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (385kB)
	Text (Laporan Lengkap) G41242348_Aprianto Bobo Manu_Laporan PKL.pdf Restricted to Registered users only Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh ditemukannya ketidaksesuaian antara laporan morbiditas rawat inap yang dihasilkan dari SIMRS RS Bethesda Yogyakarta dengan format standar pelaporan nasional pada Sistem Informasi Rumah Sakit (SIRS), khususnya RL 4.1. Ketidaksesuaian tersebut meliputi perbedaan struktur format laporan, interval kelompok umur, serta penggunaan kode ICD-10 yang tidak sepenuhnya kompatibel dengan standar yang digunakan SIRS. Kondisi ini menyebabkan sebagian data morbiditas tidak dapat diinputkan pada aplikasi SIRS, sehingga berdampak pada penurunan akurasi pelaporan dan peningkatan beban kerja petugas. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan SIMRS bagian pelaporan morbiditas rawat inap menggunakan metode PIECES yang meliputi aspek Performance, Information, Economy, Control, Efficiency, dan Service. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, serta telaah dokumentasi. Informan penelitian terdiri dari petugas pelaporan rekam medis dan petugas IT Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa pada aspek Performance, kecepatan sistem dalam menghasilkan laporan tergolong baik, namun format laporan morbiditas rawat inap tidak lagi sesuai dengan standar SIRS versi terbaru. Aspek Information memperlihatkan bahwa sebagian data tidak dapat diproses karena perbedaan format kode ICD-10 dan struktur variabel laporan. Pada aspek Economy, SIMRS masih dapat dimanfaatkan sebagai sumber data utama, meskipun pelaporan akhir harus dilakukan melalui aplikasi eksternal RL yang dikembangkan oleh tim IT. Aspek Control menunjukkan bahwa integritas data cukup baik, namun belum ada integrasi langsung antara SIMRS dan SIRS. Dari aspek Efficiency, sistem dinilai mampu membantu mempercepat pekerjaan, namun belum sepenuhnya optimal karena membutuhkan proses tambahan untuk penyesuaian data. Sedangkan pada aspek Service, antarmuka SIMRS mudah dipahami dan user-friendly. Secara keseluruhan, penelitian ini menyimpulkan bahwa SIMRS RS Bethesda Yogyakarta masih memiliki kinerja yang cukup baik dalam pengelolaan data morbiditas rawat inap, tetapi belum sepenuhnya kompatibel dengan standar pelaporan nasional SIRS. Oleh karena itu, RS Bethesda Yogyakarta perlu melakukan pembaruan modul pelaporan SIMRS, melakukan sinkronisasi standar kode ICD-10, serta meningkatkan interoperabilitas dengan SIRS untuk mendukung pelaporan yang lebih akurat, efisien, dan terintegrasi. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi dasar bagi rumah sakit dalam melakukan pengembangan SIMRS serta meningkatkan kualitas pelaporan morbiditas rawat inap.

Actions (login required)

View Item