Analisis Kesesuaian Variabel Metadata Pada Lembar Identitas Pasien Dalam Hospital Management Information System (HMIS) Di Rsup Dr Kariadi

Qohar, Intan Nur (2025) Analisis Kesesuaian Variabel Metadata Pada Lembar Identitas Pasien Dalam Hospital Management Information System (HMIS) Di Rsup Dr Kariadi. [Experiment] (Unpublished)

	Text (Ringkasan) RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (10kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (59kB)
	Text (Laporan Lengkap) LAPORAN LENGKAP.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (136kB)

Abstract

Rumah sakit sebagai penyelenggara pelayanan kesehatan perorangan bertanggung jawab memberikan layanan yang bermutu serta menyediakan informasi yang akurat. Salah satu upaya peningkatan mutu pelayanan dilakukan melalui pengelolaan rekam medis sesuai standar. Berdasarkan Permenkes No. 24 Tahun 2022, seluruh fasilitas pelayanan kesehatan wajib menerapkan rekam medis elektronik (RME). Implementasi RME diatur melalui berbagai standart salah satunya ialah metadata rekam medis yang ditetapkan dalam regulasi Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK. 01.07/MENKES/1423/2022 tentang pedoman variabel dan metadata pada penyelenggaraan rekam medis elektronik. Dalam penyelenggaraan rekam medis elektronik, telah ditetapkan berbagai variabel yang harus dipenuhi termasuk pada instalasi rawat jalan, rawat inap, instalasi gawat darurat, laboratorium dan apotek. Variabel tersebut mencakup lembar indentitas pasien, informasi cara pembayaran, general consent, formulir umum/assessment awal rawat jalan, dan pemeriksaan spesialis. Rumah sakit dr Kariadi merupakan rumah sakit milik pemerintah yang berada di kota semarang. Rumah sakit dr Kariadi telah mengimplementasikan rekam medis elektronik penuh sejak tahun 2019, yang dikembangkan oleh tim internal rumah sakit yang dinamai dengan Health Management Information System (HMIS). berdasarkan hasil observasi, beberapa variabel dan format yang diimplementasikan di admisi Rumah Sakit dr Kariadi belum sepenuhnya menyesuaikan dengan pedoman variabel metadata. Beberapa ketidaksesuaian yang ditemukan anatara lain yaitu format pada variabel Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang menggunakan varchar sehingga masih memungkan pengisian dengan huruf, serta formulir pasien tanpa identitas yang masih digabungkan dengan formulir identitas pasien umum. Ketidakseragaman penggunaan variabel serta meta data yang digunakan beresiko mengalami kesulitan saat melakukan pertukaran data atau integrasi antar sistem (HAQ, 2024). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan melibatkan petugas pendaftaran dan tim SIMRS sebagai narasumber melalui teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil identifikasi menunjukkan bahwa lembar identitas pasien umum di RSUP Dr. Kariadi memuat 30 variabel, sedangkan lembar identitas bayi baru lahir mencakup 18 variabel, serta rumah sakit belum memiliki formulir khusus untuk pasien tanpa identitas. Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/Menkes/1423/2022, terdapat 34 variabel pada lembar identitas pasien umum, 8 variabel pada pasien tanpa identitas, serta 6 variabel pada lembar identitas bayi baru lahir. Hasil analisis menunjukkan terdapat 6 variabel pada lembar identitas pasien umum yang belum sesuai dengan ketentuan, meliputi Nomor Induk Kependudukan (NIK), jenis kelamin, agama, negara, pendidikan, dan status pernikahan, serta 8 variabel yang belum tercantum pada bagian alamat domisili, yaitu RT, RW, kelurahan/desa, kecamatan, kabupaten/kota, kode pos, provinsi, dan negara. Selain itu, pada lembar identitas bayi baru lahir ditemukan 1 variabel yang belum tercantum, yaitu NIK ibu kandung, dan 1 variabel yang belum sesuai, yaitu jenis kelamin bayi baru lahir. pembuatan rancangan antarmuka baru untuk formulir pasien tanpa identitas guna memenuhi ketentuan regulasi. Adapun saran yang dapat diberikan kepada RSUP Dr Kariadi yaitu diharapkan pihak rumah sakit melakukan evaluasi serta melakukan pembaruan dengan menambahkan variabel yang belum tersedia dengan menyesuaikan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK 01.07/Menkes/1432/2022 pada HMIS guna memastikan keseuaian variabel metadata dengan regulasi. Serta dapat mempertimbangkan design interface formulir identitas pasien tanpa identitas sebagai bahan referensi yang nantinya dapat diimplementasikan

Actions (login required)

View Item