Analisis Penerimaan Penerapan Rekam Medis Elektronik Menggunakan Metode Technology Acceptance Model di Puskesmas Mandai Maros

Kemalah, Bella (2025) Analisis Penerimaan Penerapan Rekam Medis Elektronik Menggunakan Metode Technology Acceptance Model di Puskesmas Mandai Maros. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Abstract) Abstract.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (233kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (339kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (212kB)
	Text (Laporan Lengkap) Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (9MB) | Request a copy

Abstract

Puskesmas Mandai Maros mulai menerapkan RME sejak 1 Januari 2024, namun dalam pelaksanaannya ditemukan beberapa kendala seperti di bulan Maret 2024 telah terjadi down server sebanyak 9 kali dengan durasi terlama yaitu 5 jam 28 menit serta pelaporan yang belum sesuai dengan permintaan Dinas Kesehatan Maros. Kendala tersebut berdampak pada efisiensi kerja petugas dan kualitas pelayanan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerimaan penerapan RME di Puskesmas Mandai Maros menggunakan metode Technology Acceptance Model melalui pengukuran pada variabel luar (pelatihan, kebijakan dan kondisi fasilitas), persepsi kebermanfaatan, persepsi kemudahan penggunaan, minat perilaku, dan penggunaan nyata. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan studi cross sectional melalui penyebaran kuesioner pada 102 responden dan data dianalisis menggunakan regresi linier melalui SPSS 26. Hasil menunjukan bahwa kondisi fasilitas berpengaruh signifikan terhadap persepsi kebermanfaatan (p-value=0.000) dan persepsi kemudahan penggunaan (pvalue=0.000) sedangkan pelatihan tidak berpengaruh signifikan terhadap persepsi kebermanfaatan (p-value=0.139) dan persepsi kemudahan kemudahan (p-value=0.098) serta kebijakan tidak berpengaruh signifikan terhadap persepsi kebermanfaatan (p-value=0.402) dan persepsi kemudahan kemudahan (pvalue=0.966). Persepsi kebermanfaatan berpengaruh signifikan terhadap persepsi kemudahan penggunaan (p-value=0.000). Adapun persepsi kebermanfaatan (pvalue=0.001) dan persepsi kemudahan penggunaan (p-value=0.001) secara signifikan berpengaruh terhadap minat perilaku. Selanjutnya minat perilaku (pvalue=0.000) juga memengaruhi penggunaan nyata secara siginifikan. Penerapan RME sangat dipengaruhi oleh ketersediaan infrastruktur bagi pengguna. Maka diperlukan dukungan kondisi fasilitas yang memadai pada penerapan RME di Puskesmas Mandai Maros.

Actions (login required)

View Item