Analisis Usaha Bekatul Ricebrand Untuk Pakan Ayam Petelur Di Desa Kebaman Kecamatan Srono Kabupaten Banyuwangi

darmawan, ahnaf ivan (2025) Analisis Usaha Bekatul Ricebrand Untuk Pakan Ayam Petelur Di Desa Kebaman Kecamatan Srono Kabupaten Banyuwangi. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Pendahuluan) pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (193kB)
	Text (Ringkasan) Ta Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (200kB)
	Text (Laporan Lengkap) bendel ivaan-6-50_merged.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (Daftar pustaka) DAPUS.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (169kB)

Abstract

Analisis Usaha Bekatul Ricebrand Untuk Pakan Ayam Petelur di Desa Kebaman Kecamatan Srono Kabupaten Banyuwangi, Ahnaf Ivan Darmawan, NIM D31221488, Tahun 2025, 51 hlm., Manajemen Agribisnis, Politeknik Negeri Jember. Huda Ahmad Hudori, S.ST., M.ST. selaku Dosen Pembimbing Utama (DPU). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan usaha produksi bekatul Ricebrand sebagai pakan alternatif bagi ayam petelur di Desa Kebaman Kecamatan Srono Kabupaten Banyuwangi. Produk ini merupakan inovasi yang memanfaatkan bahan utama berupa bekatul, sekam giling, dan ampas rumput laut, yang dirancang untuk menekan biaya produksi tanpa mengurangi kualitas nutrisi. Keunggulan bekatul Ricebrand terletak pada kemampuan menyediakan nutrisi penting untuk ayam petelur dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan pakan konvensional di pasaran. Metode penelitian yang digunakan meliputi analisis Break Event Point (BEP), Revenue cost Ratio (R/C Ratio), dan Return on investment (ROI) untuk menilai kelayakan usaha. Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai BEP produksi sebesar 9.606 kg dan BEP harga Rp 3.362 per kg lebih rendah dari kapasitas produksi aktual sebesar 10.000 kg dan harga jual Rp 3.500 per kg. Ini mengindikasikan bahwa usaha ini mampu menghasilkan keuntungan yang signifikan. Nilai R/C Ratio sebesar 1,04 mengindikasikan bahwa setiap biaya sebesar Rp 1 menghasilkan pendapatan Rp 1,04, sementara ROI sebesar 4,1% menunjukkan tingkat pengembalian investasi yang menguntungkan. Strategi pemasaran dilakukan melalui pendekatan langsung dan tidak langsung. Penjualan langsung dilakukan dengan mengunjungi peternak ayam petelur di wilayah Malang, sedangkan pemasaran tidak langsung memanfaatkan media sosial seperti WhatsApp dan Facebook untuk menjangkau konsumen lebih luas, serta melibatkan reseller sebagai mitra distribusi. Keberadaan media sosial sangat membantu dalam memperkenalkan produk kepada pasar baru. Bekatul Ricebrand menawarkan solusi yang efektif untuk memenuhi kebutuhan pakan ayam petelur, terutama bagi peternak yang ingin menekan biaya produksi. Dengan potensi pengembangan lebih lanjut, seperti peningkatan kualitas produk dan efisiensi distribusi, usaha ini memiliki prospek cerah dalam mendukung keberlanjutan sektor peternakan ayam petelur di Indonesia.

Actions (login required)

View Item