Analisis Perbandingan Kinerja Algoritma C4.5 Dan K-Nearest Neighbor (K-NN) Untuk Klasifikasi Penyakit ISPA Balita (Studi Kasus Puskesmas Tlanakan)

Hidayat, Riza Maretha Zalsabila (2025) Analisis Perbandingan Kinerja Algoritma C4.5 Dan K-Nearest Neighbor (K-NN) Untuk Klasifikasi Penyakit ISPA Balita (Studi Kasus Puskesmas Tlanakan). Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Abstract) Abstract.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (8kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (361kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (258kB)
	Text (Laporan Lengkap) Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) adalah terganggunya fungsi pernapasan yang disebabkan oleh virus atau bakteri yang menyerang hidung sampai alveoli. ISPA adalah penyakit menular yang paling sering menyebabkan kematian (mortalitas) dan kesakitan (morbiditas) di seluruh dunia. Puskesmas Tlanakan Pamekasan merupakan puskesmas dengan kasus ISPA balita yang mengalami kenaikan dari tahun 2022-2024. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Dataset yang digunakan sebanyak 618 data dengan 8 variabel. Hasil Pengujian bahwa perbandingan rasio data training dan data testing, nilai K dan type sampling memiliki pengaruh terhadap nilai akurasi. Hasil akurasi algoritma C4.5 lebih baik dibandingkan dengan algoritma K-NN dalam klasifikasi kasus ISPA balita. Hal ini ditunjukkan oleh tingkat akurasi algoritma C4.5 yang mencapai 99,24%, sedangkan akurasi algoritma K-NN sebesar 98,71. Selain itu, berdasarkan hasil Confusion Matrix, algoritma C4.5 juga unggul dalam nilai precision dan recall, masing-masing sebesar 99,56%.Sementara itu, algoritma K-NN dengan nilai precision sebesar 98,99% dan recall sebesar 99,49%. Hasil dari rule tree bahwa demam berpengaruh terkadap penentuan ISPA balita.

Actions (login required)

View Item