Fetiyaningsih, Fetiyaningsih (2025) Pengendalian Gulma Pada Tanaman Menghasikan Kelapa Sawit Di Area Sei Putih PT Perkebunan Musirawas Citraharpindo Kalimantan Tengah. [Experiment] (Unpublished)
![]() |
Text (Ringkasan)
RINGKASAN-FETIYANINGSIH-A43211768.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (131kB) |
![]() |
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 PENDAHULUAN-FETIYANINGSIH-A43211768.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (177kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA-FETIYANINGSIH-A43211768.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (135kB) |
![]() |
Text (Laporan Lengkap)
LAPORAN LENGKAP-FETIYANINGSIH-A43211768.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
Magang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan baik teori maupun teknis, pengalaman lapang, keterampilan kerja dalam pengawasan dan administrasi kegiatan kebun serta sebagai bahan perbandingan antara teori yang didapat di kuliah dengan praktik langsung di lapangan dalam budidaya tanaman kelapa sawit. Selain itu, untuk mengetahui secara khusus bagaimana pengendalian gulma pada kelapa sawit melalui kegiatan Pengendalian gulma. Magang dilaksanakan di Area Sei Putih PT. Perkebunan Musirawas Citraharpindo, Kabupaten Seruyan, Provinsi Kalimantan Tengah. Kegiatan Praktek kerja lapang berlangsung selama empat bulan, mulai tanggal 03 februari 2025 – 31 mei 2025. Kegiatan magang dilakukan dengan cara bekerja langsung di lapangan dari karyawan harian lepas (KHL), pendamping mandor, kerani, hingga pendamping konduktor. Kegiatan yang dilakukan berkaitan dengan pengendalian gulma di perkebunan kelapa sawit hingga manajemen yang dijalankan. Tanaman kelapa sawit merupakan salah satu komoditas perkebunan unggulan di Indonesia, maka dari itu perkebunan kelapa sawit berkembang pesat hampir keseluruh wilayah Indonesia. Salah satu cara untuk meningkatkan produktivitas kelapa sawit yaitu dengan cara meingkatkan manajemen pengendalian gulma dengan baik. Gulma merupakan tumbuhan yang hampir dimana saja keberadaannya sangat tidak diinginkan di perkebunan. Gulma di kelapa sawit menimbulkan persaingan dengan tanaman juga mengganggu kelancaran kegiatan kebun. Gulma digawangan dapat menyulitkan pemanen, pengutipan brondolan dan mengurangi efektivitas pemupukan. Gulma di pasar pikul dapat menganggu pergerakan tenaga kerja dalam keluar masuk lahan. Kelancaran kegiatan yang terganggu dapat mengurangi produktivitas tenaga kerja. Secara garis besar jenis-jenis gulma yang dijumpai pada perkebunan kelapa sawit dapat digolongkan menjadi gulma berdaun sempit dan gulma berdaun lebar. Gulma berbahaya adalah gulma yang memiliki daya saing tinggi terhadap tanaman pokok seperti Harendong (Clidemia hirta), putihan (Chromoloena odorata. L), lalang (Imperata cylindrica), putri malu (Mimosa pudica. L), sembung rambat (Micania micrantha), karamunting (Melastona malabathricum), dan kancingan (Ciperus kyllingia). Gulma lunak adalah gulma yang keberadaannya dalam budidaya tanaman kelapa sawit dapat ditoleransi karena digunakan sebagai tanaman penutup tanah untuk menjaga kelembapan sekitar pokok kelapa sawit, namun jumlahnya juga harus dikendalikan. Contoh gulma lunak yaitu pakis (Nephrolephis biserrata) dan babadotan (Ageratum conyzoides). Pengendalian gulma pada perkebunan kelapa sawit yang dilaksanakan secara terpadu, yaitu mengkombinasikan cara manual dan kimia. Pengendalian gulma secara manual dilakukan dengan cara membabat dan mendongkel gulma. Pengendalian gulma di perkebunan kelapa sawit dilakukan pada piringan, pasar pikul, gawangan dan tempat pengumpulan hasil. Pengendalian gulma secara kimiawi adalah pengendalian gulma dengan menggunakan herbisida. Pengendalian gulma bertujuan untuk menghindari persaingan tanaman kelapa sawit dengan gulma dalam pemanfaatan unsur hara, air dan cahaya matahari. Manajemen yang baik dari pengelolaan kebun sangat diperlukan dalam kegiatan pengendalian gulma untuk mendapatkan hasil yang optimal.
Item Type: | Experiment | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Kelapa Sawit, Gulma, Pengendalian Gulma | ||||||
Subjects: | 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 154 - Budidaya Pertanian dan Perkebunan 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 155 - Perkebunan |
||||||
Divisions: | Jurusan Produksi Pertanian > Prodi D4 Budidaya Tanaman Perkebunan > PKL | ||||||
Depositing User: | Fetiyaningsih Fetiyaningsih | ||||||
Date Deposited: | 24 Jun 2025 08:24 | ||||||
Last Modified: | 24 Jun 2025 08:24 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/42377 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |