Analisis Usaha Budidaya Jagung Hibrida Sistem Monokultur di Desa Kramat Agung Kecamatan Bantaran Kabupaten Probolinggo

Fikri, Muhammad Haikal (2025) Analisis Usaha Budidaya Jagung Hibrida Sistem Monokultur di Desa Kramat Agung Kecamatan Bantaran Kabupaten Probolinggo. Diploma thesis, Politeknik Negri Jember.

	Text (Ringkasan) RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (156kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB 1.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (164kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (166kB)
	Text (Laporan Lengkap) LAPORAN TUGAS AKHIR BUDIDAYA JAGUNG HIBRIDA _HAIKAL LULUS.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Tanaman pangan merupakan tumbuh-tumbuhan yang dapat diambil panenya sebagai makanan pokok seperti jagung menggunakan sistem pertanian yang sering digunakan oleh petani yaitu sistem monokultur. Tujuan dilaksanakan tugas akhir ini adalah untuk menganalisis usaha budidaya jagung hibrida jagung hibrida dengan sistem monokultur serta melakukan proses budidaya jagung hibrida dengan sistem monokultul, dapat melakukan pemasaran secara tidak langsung produk hasil budidaya jagung hibrida dengan sistem monokultur. Kegiatan tugas akhir ini dilakukan di Desa Kramat Agung Kecamatan Bantran Kabupaten Probolinggo yang dimulai pada tanggal 14 Juli 2024 sampai 05 November 2024. Metode analisis yang digunakan untuk menghitung kelayakan usaha diantaranya mengunakan metode analisis BEP, R/C Ratio, dan analisis usaha ROI. Berdasarkan kegiatan yang telah dilaksanakan, adapun tahap proses usaha budidaya jagung hibrida dengan sistem monokultul yaitu mulai dari persiapan alat dan bahan, pemilihan benih, persiapan lahan, penanaman benih benih jagung, pemeliharaan tanaman jagung, pemangkasan daun dan bunga jagung, pemanenan jagung, pemisahan tongkol jagung, pengeringan biji jagung, pengemasan biji jagung. Saluran pemasaran yang digunakan adalah saluran pemasaran tidak langsung yaitu : produsen - pedagang besar – industri - konsumen. Berdasarkan hasil perhitungan analisis usaha menunjukkan bahwa BEP ( produksi) sebesar 504,02 Kg dengan total produksi 824 Kg. BEP (harga) sebesar Rp. 2.874,90/ Kg dengan harga jual sebesar Rp. 4.700/ Kg. Hasil R/C Ratio sebesar 1,63, hasil ROI sebesar 51,33% dan laba sebesar Rp. 1.503.880 sehingga dapat disimpulkan bahwa usaha ini menguntungkan dan layak untuk dilanjutkan dan diusahakan.

Actions (login required)

View Item