Analisis Pengendalian Bahan Baku Makaroni Dengan Metode Economic Order Quantity (EOQ) Pada CV Makarindo Berkah Group Jember

Wardana, Reza Putra (2024) Analisis Pengendalian Bahan Baku Makaroni Dengan Metode Economic Order Quantity (EOQ) Pada CV Makarindo Berkah Group Jember. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Abstrak) Abstrak.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (349kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (1MB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (683kB)
	Text (Laporan Lengkap) Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

CV Macarindo Berkah Group merupakan usaha agroindustry, berdiri sejak tahun 2017, berlokasi di Jl. Sriwijaya 20 No. 11, Kec. Sumbersari, Kab. Jember. Perusahaan ini memproduksi makanan ringan berupa camilan makaroni dengan nama “Macarina (Macaroni Nagih)” dengan beragam varian rasa. Tujuan dari penelitian ini adalah menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ) untuk menganalisa optimalnya ketersediaan bahan baku pada tahun 2021 sampai 2023, seperti penentuan banyaknya persediaan bahan baku yang optimal, waktu pemesanan kembali (Reoder Point) yang tepat, berapa banyak persediaan pengaman (Safety Stock) yang wajib tersedia dan seberapa jumlah biaya persediaan (Total Inventory Cost) yang harus disediakan dalam pengadaan bahan baku makaroni. Metode Economic Order Quantity (EOQ) digunakan peneliti segabai metode penelitian. Berdasarkan hasil analisis dengan metode EOQ diperoleh jumlah belanja bahan baku optimal di tahun 2021 sebanyak 1.010 kg dengan jumlah belanja 9 kali pada tahun tersebut, pada tahun 2022 sebanyak 856 kg dengan jumlah belanja 8 kali pada tahun tersebut, serta tahun 2023 sebanyak 711 Kg dan jumlah pembelian sebanyak 6 kali pada tahun tersebut . Persediaan pengaman pada 2021 sebanyak 52,64 kg, kemudian tahun 2022 persediaan pengaman sebanyak 98,7 Kg serta tahun 2023 persediaan pengaman sebanyak 106,92 Kg. Reorder Point mampu dilakukan apabila sisa bahan baku terdapat sejumlah 82,44 kg di tahun 2021, dan 121,66 kg di tahun 2022, serta 120,9 kg pada tahun 2023. Total jumlah biaya persediaan menggunakan EOQ ditahun 2021 adalah senilai Rp 1.556.211,28 , kemudian ditahun 2022 senilai Rp 1.318.416,61 dan ditahun 2023 senilai Rp 1.094.475,34.

Actions (login required)

View Item