Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kacang Tanah (Arachis hypogaea L.) Terhadap Konsentrasi dan Interval Waktu Pemberian Pupuk Organik Cair Daun Lamtoro

Pradias, Annesya Frista (2024) Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kacang Tanah (Arachis hypogaea L.) Terhadap Konsentrasi dan Interval Waktu Pemberian Pupuk Organik Cair Daun Lamtoro. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

[img] Text (Abstract)
Abstract.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (10kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (18kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (168kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Salah satu cara inovatif dalam menekan penggunakan pupuk kimia yang berlebih pada produksi kacang tanah adalah dengan memanfaatkan pupuk organik cair berbahan daun lamtoro. Namun karena konsentrasi dan interval waktu dapat mempengaruhi pertumbuhan sekaligus hasil produksi, maka pemupukan harus dilakukan dengan mempertimbangkan kedua faktor tersebut. Riset ini bertujuan guna mengidentifikasi konsentrasi dan interval waktu pemupukan organik cair daun lamtoro yang optimal untuk tanaman kacang tanah. Penelitian dilakukan di Desa Antirogo, Kec. Sumbersari, Kab. Jember, Jawa Timur pada bulan Oktober hingga Desember 2023. Tinjauan ini memanfaatkan metode RAK Faktorial dengan dua faktor. Pertama ialah konsentrasi pupuk cair lamtoro yang dibagi menjadi 4 tingkatan yakni K0 (0 ml/L), K1=100 ml/L, K2=150 ml/L, dan K3=200 ml/L. Kemudian faktor kedua, interval waktu yang meliputi 3 tingkatan yakni W1 = 1 minggu sekali, W2 = 2 minggu sekali, serta W3 = 3 minggu sekali. Berdasarkan temuan riset, K3W2 mencatatkan hasil tertinggi pada tinggi tanaman (33,72 cm), sedangkan K3W3 menorekan nilai terbesar pada bobot biomassa kering (35,58 g). Sementara itu, K1W2, K2W3, K1W1, dan K3W3 memberikan hasil terbaik dalam hal berat biji kering per sampel. Selain itu, tidak ditemukan adanya interaksi pada diameter batang, jumlah polong, berat 100 biji dan berat polong kering. Pemberian pupuk organik cair berbahan dasar daun lemtoro tampaknya baik digunakan sebagai pengganti pupuk kimia pada budidaya tanaman kacang tanah.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorMuhklisin, IlhamNIDN0029018703
Uncontrolled Keywords: legum, petai cina, pertanian berkelanjutan
Subjects: 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 154 - Budidaya Pertanian dan Perkebunan
Divisions: Jurusan Produksi Pertanian > Prodi D4 Teknik Produksi Tanaman Pangan > Tugas Akhir
Depositing User: Annesya Frista Pradias
Date Deposited: 19 Jul 2024 03:37
Last Modified: 19 Jul 2024 03:38
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/34544

Actions (login required)

View Item View Item