Aplikasi POC Limbah Kulit Pisang dan Hara Makro Utama Pada Tanaman Jagung (Zea mays L.)

Khairiyah, Hana (2024) Aplikasi POC Limbah Kulit Pisang dan Hara Makro Utama Pada Tanaman Jagung (Zea mays L.). Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Abstract) ABSTRACT.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (31kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (42kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (104kB)
	Text (Laporan Lengkap) LAPORAN LENGKAP.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (712kB) | Request a copy

Abstract

Produksi jagung di Kabupaten Jember mengalami penurunan sebesar 12,76% dari tahun 2017 hingga 2020. Salah satu upaya meningkatkan produktivitas jagung yakni dengan aplikasi pupuk organik dan anorganik secara seimbang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis POC limbah kulit pisang dan unsur hara makro utama terhadap pertumbuhan tanaman jagung. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2023 sampai Januari 2024 di lahan pertanian Politeknik Negeri Jember. Penelitian ini dirancang menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan dua faktor dan tiga ulangan. Faktor pertama adalah konsentrasi POC limbah kulit pisang dengan 4 taraf yakni 0ml/l, 50ml/l, 100ml/l, dan 150ml/l, sedangkan faktor kedua adalah dosis hara makro utama (NPK 15-15-15) dengan 3 taraf yakni 100kg/ha, 200kg/ha, dan 300kg/ha. Hasil penelitian menunjukkan interaksi POC limbah kulit pisang dengan hara makro utama pada 100 ml/l dan 300 kg/ha berpengaruh signifikan terhadap jumlah daun (13,22 helai), serta pada 100 ml/l dan 200 kg/ha berpengaruh signifikan pada lebar daun (8,50 cm). Pemberian POC limbah kulit pisang dapat menyediakan hara makro dan mikro yang dapat melengkapi hara yang terkandung pada pupuk anorganik sehingga dapat merangsang pertumbuhan vegetatif tanaman terutama pada daun. Selanjutnya, pemberian hara makro utama dosis 200 kg/ha memberikan hasil terbaik terhadap panjang daun (83,68 cm), pada dosis 300 kg/ha berpengaruh signifikan pada jumlah daun (12,81 helai), selain itu pada dosis 300 kg/ha memberikan hasil terbaik pada tinggi tanaman jagung (184,96 cm), diameter batang (2,87 cm), panjang daun dekat tongkol (78,78), lebar daun dekat tongkol (6,93 cm) dan panjang malai (37,10 cm) akan tetapi pemberian dosis 200 kg/ha memberikan hasil yang berbeda tidak nyata. Dari hasil tersebut pemberian hara makro utama memberikan pengaruh besar terhadap pertumbuhan vegetatif tanaman jagung.

Actions (login required)

View Item