Qudsiah, Ervina (2021) Produksi Benih Anggrek Grammatophyllum Stapeliiflorum Secara In Vitro Di Laboatorium Biosain Laporan Praktik Kerja Lapang. [Experiment] (Unpublished)
Text (Ringkasan)
RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (1MB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (1MB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (1MB) |
|
Text (Laporan Lengkap)
A41171065_LAPORAN LENGKAP.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Produksi Benih Anggrek Grammatophyllum stapeliiflorum Secara In Vitro di Laboratorium BIOSAIN Politeknik Negeri Jember, Ervina Qudsiah, NIM A41171065, Tahun 2020, Hlm 28, Program Studi Teknik Produksi Benih, Jurusan Produksi Pertanian, Politeknik Negeri Jember, Dr. Netty Ermawati,SP.,Ph.D (Dosen Pembimbing), Taufan Febri Yuanto, S.S.T (Pembimbing Lapang). Anggrek merupakan tanaman hias yang yang menarik perhatian konsumen lokal maupun mancanegara. Anggrek memiliki nilai ekonomis tinggi serta nilai estetika yang tinggi dengan bentuk, ukuran, dan warna bunganya yang beragam. Salah satunya adalah anggrek Grammatophyllum stapeliiflorum. Di Indonesia anggrek ini cukup popular dengan nama anggrek ratap tangis atau anggrek sendu. karena karakter tangkai bunganya melambai menjulur ke bawah dari pangkal batang kemudian dihiasi dengan bunga berwarna coklat gelap dibumbui warna bintik kekuningan. Karena sulitnya memperbanyak anggrek secara generatif dilapang maka dilakukan perbanyak anggrek secara generatif melalui kultur jaringan untuk mempermudah dalam memperbanyak tanaman anggrek. Subkultur Merupakan kegiatan penjarangan hasil dari penebaran benih anggrek yang telah tumbuh rata dimedia awal, sehingga kebutuhan kebutuhan nutrisi untuk pertumbuhan protocorm, dan organ tanaman dapat terpenuhi. Pemindahan anggrek pada media baru bertujuan untuk mengurangi kepadatan didalam botol sehingga benih dapat berkembang dengan baik untuk mengetahui bagaimana cara kegiatan produksi bibit anggrek, maka mahasiswa perlu melakukan kegiatan seperti Praktik Kerja Lapang sebagai upaya untuk peningkatan keterampilan kerja dan menambah wawasan terhadap aspek diluar bangku kuliah. Hasil dari kegiatan PKL yang telah dilakukan yaitu mahasiswa lebih mengerti dan memahami kegiatan produksi bibit anggrek Grammatophyllum stapeliiflorum di Laboratorium Biosain dan dapat disimpulkan bahwa tahapan dalam kegiatan produksi bibit anggrek Grammatophyllum stapeliiflorum mulaia dari persiapan alat dan bahan sampai dengan pemeliharaan.
Item Type: | Experiment | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Produksi Benih Anggrek, Grammatophyllum Stapeliiflorum | ||||||
Subjects: | 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 154 - Budidaya Pertanian dan Perkebunan | ||||||
Divisions: | Jurusan Produksi Pertanian > Prodi D4 Teknik Produksi Benih > PKL | ||||||
Depositing User: | Ervina Qudsiah | ||||||
Date Deposited: | 22 Mar 2021 02:06 | ||||||
Last Modified: | 22 Mar 2021 04:36 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/3375 |
Actions (login required)
View Item |