Jannah, Siti Elatul (2022) Evaluasi Pelepasan Informasi Rekam Medis Kepada Pihak Ketiga Dalam Menjamin Aspek Hukum Kerahasiaan di RSUD dr. H. Koesnadi Bondowoso. [Experiment] (Unpublished)
Text (Ringkasan)
Text (Ringkasan).pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (185kB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Text (Bab 1 Pendahuluan).pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (306kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Text (Daftar Pustaka).pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (293kB) |
|
Text (Laporan Lengkap)
Text (Laporan Lengkap).pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Pelepasan informasi medis memerlukan suatu aturan atau kebijakan untuk keamanan dan menjaga suatu mutu pelayanan medis yang diberikan kepada pasien, dalam melindungi informasi, mencegah hilangnya berkas rekam medis saat pengambilan dan penyimpanan berkas di rak rekam medis. RSUD dr. H. Koesnadi sudah memiliki Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam pelepasan informasi pihak ketiga. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian dekriptif dengan pendekatan kualitatif dimana metode pengumpulan data berupa wawancara dan observasi secara langsung. Responden yang menjadi narasumber dalam pengambilan data primer di RSUD. dr. H .Koesnadi Bondowoso meliputi kepala rekam medis, petugas pelaporan kasus penelitian dan pendidikan, petugas penanggung jawab pelepasan informasi kepada pihak asuransi, petugas penanggung jawab pelepasan informasi untuk keperluan visum et repertum, dan petugas filing. Variabel yang menggunakan unsur 6M (Man, Money, Methode, Machine, Material, dan Market). Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Money, Machine, Material dan Market tidak berpengaruh pada pelepasan informasi di RSUD dr. H. Koesnadi Bondowoso. Sedangkan dari segi Man dan Methode terdapat permasalahan yang mempengaruhi pelepasan informasi. Kesimpulan dari hasil observasi dan wawancara sedikitnya dari bulan Januari sampai Juli sudah terjadi pelepasan informasi kepada pihak asuransi sebanyak 28 kasus dan untuk pendidikan atau penelitian sudah mencapai 22 dan visum 37 yang terbagi menjadi tiga yaitu kasus meninggal 28, luka 10 kasus dan 5 kasus psikiatri . Akan tetapi dalam pelepasannya terdapat hambatan yang membuat terhambatnya proses pelepasan informasi salah satunya seperti ketidaklengkapan persyaratan khusunya terkait hak kuasa, sehingga harus dilakukan konfirmasi kepada pihak asuransi untuk dapat melengkapi persyaratan. Penerapan pelepasan informasi secara keseluruhan sudah sesuai dengan Standar Operasional Prosedur yang sudah ditetapkan rumah sakit.
Item Type: | Experiment | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Aspek Hukum, Pelepasan Informasi, Rekam Medis | ||||||
Subjects: | 340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 350 - Ilmu Kesehatan Umum > Sistem Informasi Kesehatan | ||||||
Divisions: | Jurusan Kesehatan > Prodi D4 Manajemen Informasi Kesehatan > PKL | ||||||
Depositing User: | Siti Elatul Jannah | ||||||
Date Deposited: | 20 Jun 2024 02:10 | ||||||
Last Modified: | 20 Jun 2024 02:11 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/32923 |
Actions (login required)
View Item |