Syaifrudin, Syaifrudin (2024) Korelasi Umur, Lingkar Skrotum, dan Tingkat Produktivitas Semen Pejantan Limousin di Balai Inseminasi Buatan Lembang. Diploma thesis, Politeknik Negeri Jember.
Text (Ringkasan)
Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (299kB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (373kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (312kB) |
|
Text (Laporan Lengkap)
Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Sapi Limousin merupakan salah satu jenis sapi potong cukup populer di Indonesia. Di Indonesia, sapi Limousin sering dikembangkan melalui persilangan dengan sapi-sapi lokal seperti Peranakan Ongole (PO), Brahman, Hereford, dan jenis sapi lainnya. Alat reproduksi yang baik pada pejantan sapi Limousin akan sangat memengaruhi produktivitas ternak secara keseluruhan. Ukuran testis merupakan salah satu indikator penting dalam menilai kesuburan pejantan. Testis berperan dalam produksi spermatozoa, serta sebagai kelenjar endokrin yang menghasilkan hormon penting untuk sistem reproduksi. Oleh karena itu, seleksi tepat pada pejantan sapi Limousin penting untuk memastikan kualitas serta kuantitas sperma yang dihasilkan, yang pada akhirnya akan berdampak pada keberhasilan perkawinan dan kebuntingan pada ternak betina. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui adanya korelasi antara umur dan lingkar skrotum terhadap tingkat produktivitas semen pejantan limousin. Materi penelitian melibatkan 68 ekor pejantan limusin umur 2-7 tahun. Semen ditampung satu atau dua kali dalam seminggu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa umur dan lingkar skrotum pejantan Limousin memiliki korelasi positif dengan produktivitas spermatozoa. Peningkatan lingkar skrotum diikuti oleh peningkatan volume semen, pH, konsistensi, motilitas, serta konsentrasi, sedangkan semakin bertambah umur pejantan akan diikuti dengan peningkatan volume semen tetapi pH, konsistensi, motilitas, dan konsentrasi menurun. Untuk mendapatkan calon pejantan limousin yang unggul dalam segi produktivitas, maka dapat dipilih sapi pejantan dengan melihat parameter lingkar skrotum yang besar atau sudah memenuhi standar SNI.
Item Type: | Thesis (Diploma) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Inseminasi Buatan, Korelasi Umur, Lingkar Skrotum, Sapi Limousin | ||||||
Subjects: | 200 - Rumpun Ilmu Hewani > 210 - Ilmu Peternakan > 216 - Produksi Ternak | ||||||
Divisions: | Jurusan Peternakan > Prodi D3 Produksi Ternak > Tugas Akhir | ||||||
Depositing User: | Syaifrudin | ||||||
Date Deposited: | 04 Apr 2024 06:42 | ||||||
Last Modified: | 04 Apr 2024 06:43 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/31520 |
Actions (login required)
View Item |