Pengaruh Perendaman Zat Pengatur Tumbuh Giberelin (GA,) Terhadap pekecambahan Biji Kopi Arabika (Coffea arabica L.) Varietas S795

Rohman, Febri Ainur (2023) Pengaruh Perendaman Zat Pengatur Tumbuh Giberelin (GA,) Terhadap pekecambahan Biji Kopi Arabika (Coffea arabica L.) Varietas S795. Diploma thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Ringkasan) Febri Ainur Rohman A32201534-Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (8kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Febri Ainur Rohman A32201534-Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (131kB)
	Text (Daftar Pustaka) Febri Ainur Rohman A32201534-Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (230kB)
	Text (Laporan Lengkap) Febri Ainur Rohman A32201534-Laporan Lengkap.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Perekonomian nasional, khususnya sebagai sumber devisa negara karena memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Produktivitas kopi Arabika (Coffea arabica L.) di Indonesia pada periode tahun 2019/2020 mengalami penurunan sebesar 2,7% dengan total produksi sekitar 95 juta karung. Hal ini dikarenakan untuk meningkatkan produksi kopi Arabika tergolong sulit, karena kopi jenis ini hanya dapat tumbuh dan berproduksi optimal di dataran tinggi dengan ketinggian sekitar 1000 mdpl. Salah satu upaya untuk memperbaiki dan memperoleh hasil produksi yang maksimal adalah penggunaan ZPT dalam proses persemaian. Pada proses persemaian juga menentukan mutu dari bibit yang dihasilkan. Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ZPT Giberelin terhadap perkecambahan biji kopi Arabika (Coffea arabica L.) Varietas S795. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) Faktorial yang terdiri 2 faktor dengan setiap perlakuan empat kali ulangan. Faktor pertama adalah konsentrasi ZPT Giberelin yang terdiri atas 100 ppm (K1), 200 ppm (K2), 300 ppm (K3). Faktor kedua adalah waktu perendaman yang terdiri atas 12 jam (P1) dan 24 jam (P2). Hasil kegiatan menunjukkan bahwa interaksi antara konsentrasi GA3 dan waktu perendaman berpengaruh tidak nyata (non signifikan) terhadap semua parameter pengamatan (Persentase perkecambahan, Laju perkecambahan, Tinggi bibit dan Panjang akar) pada perkecambahan biji kopi Arabika (Coffea arabica L.) Varietas ix S795. Berdasarkan tabel rerata interaksi antara konsentrasi GA3 dan waktu perendaman dapat disimpulkan bahwa perlakuan K1P1 dengan lama perendaman selama 12 jam pada konsentrasi 100 ppm merupakan perlakuan terbaik terhadap parameter persentase perkecambahan, tinggi bibit dan panjang akar. Perlakuan K2P1 dengan lama perendaman 12 jam pada konsentrasi 200 ppm merupakan perlakuan terbaik terhadap parameter laju perkecambahan yaitu 36,34 hari

Actions (login required)

View Item