Produksi dan Pemasaran Sambal Aneka Rasa dalam Kemasan

Nisa, Citra Choirun (2023) Produksi dan Pemasaran Sambal Aneka Rasa dalam Kemasan. Diploma thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Ringkasan) Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (60kB)
	Text (Bab I pendahuluan) Bab I Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (64kB)
	Text (Full text) Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (Daftar pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (137kB)

Abstract

Sambal merupakan suatu produk yang berorientasi di bidang pengolahan pangan tradisional khas Nusantara. Seiring berkembangnya zaman, variasi sambal di Indonesia saat ini sangat beraneka ragam, baik dari segi rasa, campuran, maupun proses pembuatannya yang semakin lama semakin modern. Cita rasa sambal terlihat dari tingkat kepedasannya. Hal ini yang membuat sebagian masyarakat tertarik mengkonsumsinya dengan tujuan untuk menambah selera makan dalam setiap suapannya. Jenis komponen bahan dasar dalam pembuatan sambal yaitu cabai. Adapun komponen lainnya seperti bawang merah, bawang putih, garam, gula sebagai bahan pelengkap dalam pembuatan sambal. Proses produksi sambal aneka rasa dalam kemasan dalam Proyek Usaha Mandiri (PUM) terdiri atas beberapa tahap yaitu persiapan bahan baku, sortasi bahan baku, penimbangan bahan baku, penghancuran bahan aku, penggorengan bahan baku, penumisan, sterilisasi kemasan botol, pengemasan, dan pelabelan. Pada proses pembuatan sambal aneka rasa ini selalu dilakukan pengawasan mutu terhadap produk baik pada mutu bahan baku maupun mutu proses produksi Proyek usaha mandiri produksi sambal aneka rasa dalam kemasan dilakukan sebanyak 15 kali produksi. Pada setiap produksi menghasilkan 10 botol kemasan. Sehingga selama 15 kali produksi menghasilkan sebanyak 150 botol. Produksi sambal aneka rasa ini layak untuk dijadikan peluang usaha dengan total biaya produksi Rp. 3.078.986,55 diperoleh keuntungan sebesar Rp. 896.013,45, dengan laju keuntungan 30% dan B/C Ratio 1,29. Pemasaran sambal aneka rasa dalam kemasan dilakukan dengan dua cara yaitu secara langsung dan tidak langsung. Pemasaran langsung dengan face to face antar penjual dan pembeli. Pemasaran tidak langsung dilakukan melalui sosial media seperti WhatsApp, Instagram, Shopee, Facebook, Tik Tok Shop dengan sistem Pre order. Pre order yaitu sistem penjualan yang mengharuskan konsumen memasan terlebih dahulu. Sasaran penjualan dilakukan pada semua orang kecuali bayi dan balita.

Actions (login required)

View Item