Hasanah, Silvia Nuril (2023) Pengaruh Konsentrasi Asam Sitrat dan EDTA Terhadap Sifat Fisik dan Kimia Jamur Kancing (Agaricus Bisporus ) PT Eka Timur Raya. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.
Text (Ringkasan)
RINGKASAN TA-Silvia NH.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (1MB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 PENDAHULUAN TA-Silvia NH.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (1MB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA TA-Silvia NH.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (1MB) |
|
Text (Laporan Lengkap)
Laporan lengkap TA.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Jamur (fungi) adalah eukariota dan tidak memiliki klorofil. Jamur ini berkembang biak secara aseksual, menghasilkan spora, tunas, dan fragmentasi. Secara seksual dengan zigospora, askospora, dan basidiospora. Jamur hidup di tempat lembab, air asin, air tawar dan asam serta hidup bersimbiosis dengan ganggang pembentuk lumut. Jamur kancing adalah salah satu jenis jamur yang banyak dibudidayakan di dunia karena dapat diolah dalam berbagai macam masakan, salah satunya olahan jamur kemasan pouch PT Eka Timur Raya. PT Eka Timur Raya adalah salah satu perusahaan yang mengolah jamur kancing dengan metode sterilisasi, pada proses sterilisasi diperlukan larutan garam atau biasa disebut dengan brine untuk membantu proses pemanasan/sterilisasi produk. Larutan brine terbuat dari campuran asam sitrat, EDTA, garam, vitamin c, dan air. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi asam sitrat dan EDTA terhadap sifat fisik dan kimia jamur kancing. Metode penelitian yang digunakan adalah RAL faktorial. Faktor pertama adalah penambahan asam sitrat (A) terdiri dari 3 taraf yaitu 0,10%, 0,15%, 0,20%. Faktor kedua adalah penambahan EDTA yang terdiri dari 3 taraf yaitu 0,01%, 0,02%, 0,03%. Dilakukan 3x ulangan kemudian data dianalisi menggunakan two way ANOVA dan dilanjutkan dengan uji Duncan pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan konsentrasi asam sitrat dan EDTA berbeda nyata pada taraf p<0.05 terhadap sifat fisik jamur kancing pada parameter susut bobot, warna, kerusakan produk, semakin tinggi konsentrasi EDTA, maka nilai warna akan semakin rendah atau semakin cerah namun semakin tinggi konsentrasi asam sitrat maka akan semakin banyak kerusakan produk yang disebabkan oleh pembentukan senyawa cokelat pada asam sitrat. Konsentrasi asam sitrat dan ix ix EDTA tidak berbeda nyata pada taraf p<0.05 terhadap ketebalan produk dikarenakan ketebalan produk dipengaruhi oleh mesin pengiris yang digunakan pada proses pembuatan produk. Konsentrasi asam sitrat dan EDTA berbeda nyata pada taraf p<0.05 terhadap sifat kimia jamur kancing pada pH, semakin tinggi konsentrasi asam sitrat, maka nilai pH akan semakin rendah atau semakin bersifat asam dan konsentrasi asam sitrat dan EDTA tidak berbeda nyata pada taraf p<0.05 terhadap kadar garam dikarenakan kadar garam lebih dominan dihasilkan dari penggunaan garam pada pembuatan brine.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | jamur kancing, asam sitrat, EDTA | ||||||
Subjects: | 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 160 - Teknologi dalam Ilmu Tanaman > 163 - Teknologi Pertanian | ||||||
Divisions: | Jurusan Teknologi Pertanian > Prodi D3 Teknologi Industri Pangan > Tugas Akhir | ||||||
Depositing User: | Silvia Nuril Hasanah | ||||||
Date Deposited: | 27 Jul 2023 10:55 | ||||||
Last Modified: | 27 Jul 2023 10:56 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/25412 |
Actions (login required)
View Item |