Karakteristik Reproduksi Sapi Perah dengan Metode Sinkronisasi pada Jumlah Injeksi yang Berbeda di PT. Nusantara Agri Sejati Sukabumi Jawa Barat

Dikriyansyah, Yusli (2023) Karakteristik Reproduksi Sapi Perah dengan Metode Sinkronisasi pada Jumlah Injeksi yang Berbeda di PT. Nusantara Agri Sejati Sukabumi Jawa Barat. Diploma thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Ringkasan) 1. C31200679 Yusli Dikriyansyah - Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (93kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) 2. C31200679 Yusli Dikriyansyah - Bab 1.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (95kB)
	Text (Daftar Pustaka) 4. C31200679 Yusli Dikriyansyah - Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (103kB)
	Text (Tugas Akhir Full Text) 3. C31200679 Yusli Dikriyansyah - Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (850kB) | Request a copy

Abstract

RINGKASAN Karakteristik Reproduksi Sapi Perah dengan Metode Sinkronisasi pada Jumlah Injeksi yang Berbeda di PT. Nusantara Agri Sejati Sukabumi Jawa Barat, Yusli Dikriyansyah, C31200679, 38 halaman, Program Studi Produksi Ternak, Jurusan Peternakan, Politeknik Negeri Jember, Rizki Amalia Nurfitriani, S.Pt., M.Si. (Dosen Pembimbing). Nilai efisiensi reproduksi yang tinggi menunjukkan kinerja reproduksi yang baik. Permasalahan yang umum terjadi di industri sapi perah yaitu siklus estrus yang bervariasi pada antar individu ternak. Oleh karena itu, sangat penting untuk dilakukan evaluasi pengaturan siklus estrus dengan menggunakan metode sinkronisasi estrus untuk membuat periode estrus dalam kelompok ternak menjadi seragam. Tujuan dari penelitian ini adalah mengamati dan mengevaluasi karakteristik reproduksi sapi perah dengan metode sinkronisasi pada jumlah injeksi yang berbeda di PT. Nusantara Agri Sejati Sukabumi Jawa Barat. Metode sinkronisasi estrus yang digunakan pada penelitian ini yaitu injeksi secara intramuscular. Berdasarkan hasil observasi dan evalusi yang telah dilakukan, jelas bahwa semua ternak dalam kelompok perlakuan menunjukkan gejala estrus dan intensitas estrus yang berbeda. Peneltian ini dilaksanakan di PT Nusantara Agri Sejati Sukabumi Jawa Barat mulai tanggal 1 Agustus sampai 30 November 2022. Penelitian menggunakan 22 ekor induk sapi perah laktasi lima. Seluruh ternak dilakukan injeksi preparat PGF2α (PGF Veyz forte 10 ml) dan GnRH (Gonavet Veyz 10 ml) dengan dosis 2 ml/ekor. Berdasarkan pemberian injeksi pada ternak, sebanyak 7 ekor sapi mengalami estrus pada injeksi tunggal dan sebanyak 15 ekor sapi mengalami estrus pada injeksi ganda. Selain itu, intensitas estrus pada sapi setelah pengamatan, diperoleh skor 2 dengan total sapi sebanyak 5 ekor dan skor 3 sebanyak 17 ekor, sedangkan persentase angka kebuntingan mencapai 77,27%. Pada uji korelasi menunjukkan bahwa intensitas estrus dengan skor 3 dan 2 memiliki korelasi positif terhadap angka kebuntingan yang dihasilkan dengan nilai derajat koefisien 1,000 (Korelasi sempurna). Hasil ini menunjukkan bahwa skor intensitas estrus dapat berpengaruh pada tingkat kebuntingan dan sinkronisasi estrus cukup efektif untuk menginduksi estrus pada sapi perah yang menggunakan injeksi ganda. Kata kunci: Sinkronisasi estrus, injeksi tunggal, injeksi ganda

Actions (login required)

View Item