Analisis Usaha Budidaya Selada Keriting Hijau Secara Hidroponik di Desa Pulo Kecamatan Jombang Kabupaten Jombang

Nivo Persada, Yosua (2019) Analisis Usaha Budidaya Selada Keriting Hijau Secara Hidroponik di Desa Pulo Kecamatan Jombang Kabupaten Jombang. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

[img] Text (Ringkasan)
8. RINGKASAN.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (86kB)
[img] Text (Pendahuluan)
14. BAB 1. PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (192kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
19. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (172kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
D31160821 LAPORAN LENGKAP.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Usaha selada hidroponik merupakan usaha yang baik karena menguntungkan dan dapat digunakan sebagai sumber pendapatan sampingan. Usaha ini tidak memerlukan modal yang besar, alat dan bahan mudah didapatkan, perawatan yang mudah, masa panen singkat, permintaan konsumen yang cukup tinggi, serta tidak memerlukan lahan yang luas. Orang yang melakukan usaha budidaya selada juga sangat jarang ditemui karena pada dasarnya jenis tanaman ini tumbuh di dataran tinggi. Penanaman secara hidroponik juga dapat menghasilkan produk dengan kualitas yang lebih baik dari penanaman secara konvesional, karena hasil yang lebih bersih dan bebas pestisida. Produksi pada budidaya selada hidroponik dilakukan selama 1 bulan sekali. Alur produksi budidaya selada hidroponik terdiri dari persiapan alat dan bahan, penyemaian, pindah tanam, perawatan, pemanenan, penimbangan dan pengemasan, serta kegiatan pemasaran. Pemasaran pada produk ini dilakukan secara langsung melalui media sosial seperti instagram, facebook dan whatsapp. Tujuan dari budidaya selada hidroponik ini adalah untuk mengetahui proses produksi, analisis kelayakan usaha berdasarkan metode analisis BEP, R/C Ratio, dan ROI, serta dapat memasarakan produk selada hidroponik. Metode analisis yang digunakan adalah Break Event Point (BEP), Revenue Cost Ratio (R/C Ratio), dan Return On Investment (ROI). Hasil analisis diperoleh BEP (produksi) sebanyak 51 kemasan dari total produksi sebanyak 120 kemasan, BEP (harga) sebesar Rp 2.153,- per kemasan dengan harga jual sebesar Rp 5.000,- per kemasan, R/C Ratio sebesar 2,32, dan ROI sebesar 77,74 % sehingga usaha ini menguntungkan dan layak untuk diusahakan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorYusuf, CholyubiNIDN0020075705
Subjects: 550 - Rumpun Ilmu Ekonomi > 570 - Ilmu Manajemen > 571 - Manajemen
Divisions: Jurusan Manajemen Agribisnis > Prodi D3 Manajemen Agribisnis > Tugas Akhir
Depositing User: Riza Nuraini Octavia
Date Deposited: 25 Jan 2023 01:55
Last Modified: 25 Jan 2023 01:55
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/19074

Actions (login required)

View Item View Item