Manajemen Pemeliharaan Jeruk Keprok Batu 55 di PT. Kusuma Satria Dinasasri Wisatajaya Kecamatan Batu Kota Batu

Adhim, Mochammad Khuluqil (2021) Manajemen Pemeliharaan Jeruk Keprok Batu 55 di PT. Kusuma Satria Dinasasri Wisatajaya Kecamatan Batu Kota Batu. [Experiment] (Unpublished)

	Text (Ringkasan) RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (186kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB 1.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (310kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (289kB)
	Text (Laporan Lengkap) LAPORAN PKL.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Praktik Kerja Lapang adalah kegiatan yang diselenggarakan oleh lembaga pendidikan untuk menerjunkan langsung para peserta didiknya ke sebuah perusahaan, kantor atau unit usaha agar bisa mendapat pengalaman kerja serta mampu menyelaraskan teori dan ilmu pengetahuan yang telah didapatkan dibangku perkuliahan. Praktik kerja lapang (PKL) dilaksanakan di PT. Kusuma Satria Dinasasri Wisatajaya di Kota Batu dan menjadi syarat mutlak kelulusan mahasiswa Politeknik Negeri Jember. Praktik Kerja Lapang (PKL) ini dilaksanakan mulai tanggal 1 September 2021 sampai dengan 20 Desember 2021. PT. Kusuma Satria Dinasasri Wisatajaya merupakan perusahaan yang didirikan oleh bapak Ir. Edy Antoro. Perusahaan tersebut bergerak dalam sektor pertanian, pariwisata, perhotelan, industri dan real estate. Pada bidang pertanian PT. Kusuma Agrowisata mengelolah Budidaya Tanaman Tahunan (BTT) seperti Apel, Jambu, Jeruk, Buah Naga, Durian dan Kopi. Salah satu tanaman tahunan yang dibudidayakan adalah tanaman jeruk varietas keprok batu 55 yang merupakan jeruk kebanggaan kota batu. Tanaman jeruk merupakan tanaman buah yang berasal dari Asia lebih tepatnya dari negara China. Morfologi tanaman jeruk terdiri dari akar, batang, daun, bunga, buah dan biji. Ada berbagai macam varietas jeruk yang dibudidayakan di PT. Kusuma Agrosiwisata diantaranya adalah Jeruk Varietas Baby Jova, Valencia, Siam, Keprok Batu 55, Lemon dan Pamelo. Tanaman jeruk dapat tumbuh pada daerah tropis maupaun subtropis, tumbuh dengan baik pada tanah jenis lempung hingga berpasir dengan pH 5-6, ketinggian 800-1200 mpdl, suhu 6°C sampai 25-30°C dan curah hujan 1500-2500 mm/th, tanaman jeruk juga membutuhkan bulan kering 3-4 bulan berturut-turut. Perbanyakan tanaman jeruk dibagi menjadi dua, yaitu secara generatif (perbanyakan dengan biji) dan secara vegetatif (cangkok, stek, okulasi dan Top Working). Pada budidaya tanaman jeruk keprok batu 55, Manajemen pemeliharaan merupakan faktor yang sangat penting karena sangat berpengaruh terhadap perkembangan, kondisi dan mutu hasil panen dari tanaman tersebut. Tanpa proses pemeliharaan yang benar maka tanaman jeruk keprok batu 55 tidak akan bisa tumbuh, berkembang dan memberi hasil yang baik. Beberapa tahapan dalam pemeliharaan jeruk keprok batu 55 yaitu mulai dari penyiangan gulma, pemupukan, pemangkasan, penyiraman, pembumbunan, pengapuran, sanitasi lahan dan Pengendalian hama dan penyakit. Pengendalian hama dan penyakit pada tanaman jeruk keprok batu 55 yang diterapkan di PT. Kusuma Agrowisata adalah dengan pengompresan (Penyemprotan perstisida) dan pemasangan perangkap. Hama dan penyakit pada tanaman jeruk sangat beragam, mulai dari hama kutu daun, thrips, lalat buah, ulat, penyakit CVPD, busuk akar, embun tepung dan lain sebagainya. Hama penyakit tersebut dapat mengganggu kondisi kesehatan tanaman dan dapat memperburuk mutu dan kualitas hasil panen, maka dari itu perlu dilakukan pengendalian hama dan penyakit agar tanaman tetap terjaga, hasil panen bagus dan melimpah sehingga petani budidaya tanaman jeruk mendapat keuntungan sesuai dengan yang diinginkan.

Actions (login required)

View Item