Efektivitas Konsentrasi dan Waktu aplikasi Agens Hayati Vertysel (Lecanillium lecanii) dalam Mengendalikan Hama Belalang (Oxya sinensis) pada Tanaman Padi Organik

Umar, Muhammad Farhan (2022) Efektivitas Konsentrasi dan Waktu aplikasi Agens Hayati Vertysel (Lecanillium lecanii) dalam Mengendalikan Hama Belalang (Oxya sinensis) pada Tanaman Padi Organik. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

[img] Text (Abstract)
Abstract.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (185kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (193kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (417kB)

Abstract

Serangan hama belalang (Oxya sinensis) menjadi salah satu permasalahan utama pada budidaya tanaman padi organik, sehingga perlu dilakukannya pengendalian hama menggunakan produk yang ramah lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui interaksi perlakuan konsentrasi dan waktu aplikasi Agens Hayati Vertysel (Lecanillium lecanii) terhadap pengendalian hama belalang pada tanaman padi organik. Penelitian ini dilakukan mulai bulan Oktober 2021 hingga Februari 2022, bertempat di PT. Sirtanio Organik Indonesia Kabupaten Banyuwangi. Penelitian ini menggunakan Rancangan Split-plot Faktorial dengan tiga taraf konsentrasi Vertysel (5 ml/liter air, 10 ml/liter air, dan 15 ml/liter air), serta dua taraf waktu aplikasi pagi dan sore hari. Analisis data menggunakan ANOVA yang dilajutkan dengan Uji Lanjut DMRT. Hasil penelitian menunjukkan adanya perlakuan yang berbeda nyata pada interaksi antara konsentrasi dan waktu aplikasi. Intensitas serangan hama terendah terdapat pada interaksi konsentrasi 15 ml/liter air dan waktu aplikasi sore sebesar 11%, sedangkan intensitas serangan hama tertinggi pada konsentrasi 5 ml/liter air dan waktu aplikasi pagi sebesar 17%. Secara umum, perlakuan konsentrasi 15 ml/liter menunjukan berbeda nyata dengan hasil terendah pada populasi hama belalang sebanyak 2,38 ekor serta memiliki berat gabah kering sawah tertinggi 19,8 g, sedangkan populasi hama belalang tertinggi sebanyak 5,25 ekor dan berat gabah kering sawah terendah 14,9 g terdapat pada konsentrasi 5 ml/l air. Selain itu, faktor waktu aplikasi turut menghasilkan notasi berbeda nyata dengan perlakuan terbaik pada sore hari yang menunjukan berat gabah kering tertinggi sebanyak 18,18 gram, sedangkan pengaplikasin pagi hari menunjukan hasil gabah kering per rumpun sebesar 16,61 g.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorWardana, RudiNIDN0019028907
Subjects: 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 153 - Ilmu Hama dan Penyakit Tanaman
Divisions: Jurusan Produksi Pertanian > Prodi D4 Teknik Produksi Tanaman Pangan > Tugas Akhir
Depositing User: Muhammad Farhan Umar
Date Deposited: 02 Aug 2022 00:55
Last Modified: 02 Aug 2022 00:56
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/13938

Actions (login required)

View Item View Item