Teknik Pewiwilan Pada Budidaya Tanaman Tomat Beef (Lycopersicum esculentum Mill.) Secara Hidroponik Substrat Di Cv. Wonosari Horticulture Indonesia Kabupaten Pasuruan Provinsi Jawa Timur

Bila, Sania Salsa (2022) Teknik Pewiwilan Pada Budidaya Tanaman Tomat Beef (Lycopersicum esculentum Mill.) Secara Hidroponik Substrat Di Cv. Wonosari Horticulture Indonesia Kabupaten Pasuruan Provinsi Jawa Timur. [Experiment] (Unpublished)

	Text (Ringkasan) RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (88kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (204kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (191kB)
	Text (Full Text) LAPORAN PKL-1-105.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Tomat beef merupakan tanaman dari famili terung-terungan yang memiliki nama ilmiah (Solanum lycopersicum Mill.). tomat beef sangat bermanfaat bagi tubuh karena mengandung vitamin dan mineral yang diperlukan untuk pertumbuhan dan kesehatan. Buah tomat juga mengandung karbohidrat, protein, lemak dan kalori. Permintaan pasar terhadap tomat dari tahun ke tahun semakin meningkat. Tahun 2015 sampai tahun 2017 mengalami peningkatan permintaan dari 877.801 ton menjadi 962.849 ton. Kondisi ini menunjukkan tomat menjadi salah satu komoditas pertanian yang diprioritaskan. Tujuan Praktek Kerja Lapang (PKL) adalah mampu melakukan teknik budidaya tomat beef secara hidroponik dengan teknik pewiwilan yang baik dan benar di CV. Wonosari Horticulture Indonesia, dapat menjelaskan permasalahan yang terjadi pada teknik pewiwilan pada budidaya tomat beef secara hidroponik substrat di CV. Wonosari Horticulture Indonesia, mengetahui analisa usaha tani yang sesungguhnya mengenai budidaya tomat beef secara hidroponik substrat di CV. Wonosari Horticulture Indonesia. Pelaksanaan Praktek Kerja Lapang (PKL) di CV. Wonosari Horticulture Indonesia pada 01 November 2021 sampai 28 Februari 2022. CV. Wonosari Horticulture Indonesia bergerak dibidang pada bidang produksi tanaman sayuran buah yaitu tanaman tomat beef (Lycopersicum esculentum Mill.) varietas vernal dengan sistem hidroponik substrat. Media tanam yang digunakan adalah cocopeat dan dolomit dengan perbandingan 5:1. Sistem pemupukan dan pengairan dilakukan secara bersama-sama dan diberikan pada tanaman budidaya melalui sistem irigasi tetes. Pupuk yang digunakan di CV. Wonosari Horticulture Indonesia adalah pupuk AB mix yang khusus digunakan untuk budidaya secara hidroponik. Pewiwilan merupakan salah satu teknik budidaya tanaman tomat beef yang diterapkan di CV. Wonosari Horticulture Indonesia. Pewiwilan ini bertujuan untuk memperoleh hasil produksi yang berkuantitas dan berkualitas tinggi. kegiatan pewiwilan dilakukan dengan cara membuang cabang dan tunas air yang tumbuh dan hanya menyisakan batang utama saja yang dipelihara. Selain itu, pewiwilan juga diterapkan pada fase generatif yaitu pada proses produksi buah dengan cara membuang buah tomat beef yang tumbuh lebih dari tiga buah dalam satu tangkai buah (hanya menyisakan tiga buah dalam satu tangkai buah). Hasil analisa usaha tani budidaya tanaman tomat beef secara hidroponik substrat dengan luasan 2000m2 yang telah dilakukan di CV. Wonosari Horticulture Indonesia selama satu musim tanam memperoleh pendapatan total sebesar Rp. 510.000.000,- dengan total biaya produksi sebesar Rp. 189.353.332,- sehingga diperoleh keuntungan bersih sebesar Rp. 320.646.668,-. R/C ratio sebesar 2,69 dan B/C ratio sebesar 1,69. BEP harga Rp. 3.155,-/kg dan BEP produksi sebesar 22.276 kg.

Actions (login required)

View Item