Analisis Faktor Penyebab Tingginya Angka Net Death Rate (NDR) Rawat Inap Di RSUD dr. Wahidin Sudiro Husodo Mojokerto

Firman, Shalihin (2021) Analisis Faktor Penyebab Tingginya Angka Net Death Rate (NDR) Rawat Inap Di RSUD dr. Wahidin Sudiro Husodo Mojokerto. [Experiment] (Unpublished)

	Text (Ringkasan) 1. G41171571 Firman Shalihin - Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (112kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) 2. G41171571 Firman Shalihin - Bab 1.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (337kB)
	Text (Daftar Pustaka) 4. G41171571 Firman Shalihin - Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (294kB)
	Text (Laporan Lengkap) 3. G41171571 Firman Shalihin - Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Pencapaian indikator mutu pelayanan yang paling bermasalah di RSUD Dr. Wahidin Sudiro Husodo Mojokerto adalah pencapaian indikator mutu NDR rawat inap. Pencapaian NDR di rumah sakit tersebut bermasalah karena angkanya cenderung melebihi standar yang telah ditentukan oleh Depkes dari tahun 2018 sampai tahun 2020. Pada tahun 2018 yaitu 41,04 ‰, angka terendah pada tahun 2019 yaitu 34,64 ‰ dan meningkat kembali pada tahun 2020 menjadi 38,16 ‰, sedangkan standar dari Depkes untuk angka NDR adalah < 25 ‰. Hal tersebut mengartikan bahwa angka NDR di RSUD Dr. Wahidin Sudiro Husodo Mojokerto masih belum memenuhi standar walaupun sebelumnya telah terjadi penurunan pada tahun 2019. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang menggunakan metode pengumpulan data berupa wawancara dan telaah dokumen. Responden yang menjadi narasumber dalam pengambilan data primer di RSUD Dr. Wahidin Sudiro Husodo Mojokerto meliputi kepala ruangan perawatan dan perawat yang ikut merawat pasien. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah pada faktor sumber daya manusia ditemukan bahwa di RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo masih belum memiliki dokter sub spesialis, jumlah tenaga perawat yang belum sebanding dengan jumlah pasien yang berkunjung, dan belum terlaksananya pendidikan dan pelatihan yang diikuti oleh dokter dan perawat. Pada faktor SOP ditemukan bahwa SOP rawat inap di RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo sudah lengkap namun dikarenakan pemantauan dan evaluasi yang belum terlaksana dengan maksimal mangakibatkan tidak dapat terlihat secara pasti terlaksana atau tidaknya dan patuh atau tidaknya. Pada faktor alat kesehatan ditemukan bahwa alat kesehatan di RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo sudah lengkap dan cukup namun dikarenakan perawatannya yang kurang maksimal sehingga beberapa alat kesehatan di beberapa ruangan tidak dapat digunakan secara maksimal dikarenakan dalam kondisi rusak atau eror. Rekomendasi alternatif penyelesaian atau solusi dari peneliti ini yaitu pihak rumah sakit melakukan penambahan tenaga medis dan paramedis seperti dokter sub spesialis dan perawat sesuai kebutuhan dan jumlah kunjungan pasien rawat inap, megirimkan dokter dan perawat untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan, aktif melaksanakan sosialisasi mengenai SOP kepada dokter maupun perawat, dan melakukan perawatan alat yang lebih baik lagi untuk meminimalisir alat kesehatan di beberapa ruangan rusak atau eror.

Actions (login required)

View Item