Perawatan Sistem Aliran Bahan Bakar Pada Lokomotif Diesel Elektrik Cc 201

Darmawan, Anang Eko (2020) Perawatan Sistem Aliran Bahan Bakar Pada Lokomotif Diesel Elektrik Cc 201. Other. Politeknik Negeri Jember. (Unpublished)

	Text (Ringkasan) 4. RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (93kB)
	Text (Bab1. Pendahuluan) 9. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (260kB)
	Text (Daftar Pustaka) 15. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (92kB)
	Text (Laporan Lengkap) H42161180_LAPORAN PKL LENGKAP.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Sebelum melaksanakan pemeriksaan bulanan pada lokomotif, semua petugas melaksanakan apel pagi yang dipimpin oleh KUPT ( Kepala Unit Pelaksana ) dipo lokomotif. Setelah melaksanakan apel pagi, seluruh karyawan dipo lokomotif DAOP 9 Jember melaksanakan evaluasi kegiatan yang telah dilakukan. Selain itu pada kegiatan evaluasi membahas tentang perawatan lokomotif secara bulanan yang akan dilaksanakan dengan memperhatikan jadwal perawatan dan menperhatikan daftar riwayat lokomotif. Pada evaluasi tersebut dipimpin oleh KUPT ( Kepala Unit Pelaksana Teknis ). Kemudian kepala ruas pemeliharaan membagikan Check Shit ke setiap bagian pengawas devisi. Pada lokomotif diesel elektrik CC 201 terdapat lima sistem yang dilakukan perawatan. Berikut ini merupakan sistem yang dilakukan perawatan pada motor diesel lokomotif CC 201 : 1.Sistem pelumasan 2.Sistem pendingin 3.Sistem bahan bakar 4.Sistem udara bakar Motor diesel yang digunakan pada lokomotif berjumlah 8 silinder, dengan langkah 4 siklus langkah kerja, susunan silinder v, 45 0 diameter bore 9 inch ( 228,60mm), panjang langkah kompresi 12,7 : 1, RPM Idle 440, RPM Full 1050, firing order 1R-1L-2R-2L-4R-4L-3R-3L. Motor diesel yang digunakan pada lokomotif Diesel Elektrik CC201 dan CC 203 buatan GE bertipe 7FDL8 yang artinya sebagai berikut : 1.7 : GE Mechanical 2.F : 9 inch bore, 10,5 inch stroke 3.D : Diesel Engine 4.L : Locomotive Aplication 5.8 : Jumlah Silinder Sistem aliran bahan bakar merupakan bagian dari komponen yang terdapat di dalam motor diesel. Sistem aliran bahan bakar berfungsi untuk mengatur aliran bahan bakar dari tangki bahan bakar hingga menuju ke ruang bakar. Bahan bakar yang digunakan pada motor diesel pada umumnya adalah solar berbeda dengan yang digunakan pada lokomotif desel elektrik CC 201, pada lokomotif tersebut menggunakan bahan bakar bio solar. Berikut ini merupakan nama komponen dari sistem aliran bahan bakar pada lokomotif diesel elektrik CC201 : 1.Tangki HSD ( tangki bahan bakar ) 2.Fuel line ( pipa bahan bakar ) 3.Felter kasa 4.FTP ( Fuel Transfer Pump ) 5.Relief valve 6.Regulating valve 7.Filter kertas 8.Injection pump ( Bos pump) 9.Nozzel atau Injector 10.Ruang bakar Apabila bahan bakar tidak terpompa oleh Injection pump ( Bos pump), maka bahan bakar tersebut akan dikembalikan oleh saluran pengembali melalui regulating valve yang berfungsi untuk mengatur tekanan bahan bakar pada FTP (Fuel Transfer Pump ) dan selanjutnya akan dikembalikan ke tangki HSD ( tangki bahan bakar ). Untuk tekanan bahan bakar pada lokomotif diesel elektrik CC 201 sebesar 40 Psi. Dalam pelaksanaan perawatan sistem motor diesel elektrik pada lokomotif CC 201 ditemui beberapa permasalahan yang timbul pada motor diesel lokomotif CC 201. Berikut ini merupakan beberapa permasalahan yang timbul pada motor diesel lokomotif CC 201 : 1.Low oil pressure 2.Low water pressure 3.Crankcase over pressure 4.Asap tebal 5.Kompressi rendah

Actions (login required)

View Item