Laporan Praktik Kerja Lapang Manajemen Intervensi Gizi Di Desa Entalsewu Kecamatan Buduran

Mahendra, Safira Putri (2020) Laporan Praktik Kerja Lapang Manajemen Intervensi Gizi Di Desa Entalsewu Kecamatan Buduran. [Experiment] (Unpublished)

[img] Text (Ringkasan)
4. RINGKASAN.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (7kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
5. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (14kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (4kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
G42171021_LAPORAN LENGKAP.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (793kB) | Request a copy

Abstract

Status gizi merupakan keadaan yang dapat menggambarkan gizi seseorang apakah tergolong gizi baik, gizi kurang, gizi buruk atau gizi lebih. Status gizi anak balita ini menggambarkan keadaan tubuh anak tersebut yang erat hubungannya dengan konsumsi, penyerapan dan pemanfaatan zat gizi yang terkandung didalam makanan serta keadaan kesehatannya. Status gizi anak balita dapat digunakan sebagai indikator keadaan gizi masyarakat dan dapat diketahui melalui prevalensi gizi anak umur 1-5 tahun, karena golongan umur tersebut paling rentan terhadap gangguan gizi dan sangat tergantung pada makanan yang diberikan kepada mereka. Praktek Kerja Lapang ini dilakukan di wilayah Ds. Entalsewu Buduran. Jenis rancangan yang digunakan yaitu Cross Sectional. Sampelnya yaitu terdapat 32 keluarga. Instrumen yang digunakan yaitu Kuesioner online menggunakan Google Form. Desa Entalsewu ini merupakan tipe wilayah pedesaan tetapi Desa Entalsewu ini tidak jauh dari perkotaan. Pendidikan kepala rumah tangga di Desa Entalsewu ini 63,6% tamatan SMA dan untuk pendidikan ibu yaitu sebesar 54,5% sebagai tamatan SMA. Dari hasil konseling rata-rata balita tersebut biasanya tidak mau untuk meghabiskan makanannya dan lebih suka mengkonsumsi camilan. Kemudian balita cenderung suka memilih-milih makanan dan jarang mau untuk mengkonsumsi sayuran. Penyuluhan yang diberikan yaitu mengenai PMT pada balita dan untuk pelatihannya mengenai pentingnya variasi bahan makanan. Untuk produk tepat guna berupa nugget udang tahu yang dimana udang merupakan bahan pangan lokal yang mudah ditemui.

Item Type: Experiment
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorFebriyatna, AyuNIDN0020029002
Subjects: 340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 350 - Ilmu Kesehatan Umum > 354 - Ilmu Gizi
Divisions: Jurusan Kesehatan > Prodi D4 Gizi Klinik > PKL
Depositing User: Safira Putri Mahendra
Date Deposited: 07 Oct 2021 05:10
Last Modified: 07 Oct 2021 05:10
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/7077

Actions (login required)

View Item View Item