Rahman, Ainur (2025) Manajemen Persediaan Bahan Baku Susu Segar Pada Produk Susu Pasteurisasi Di KPSP Setia Kawan Nongkojajar. [Experiment] (Unpublished)
![]() |
Text (Ringkasan)
Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (113kB) |
![]() |
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (22kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (181kB) |
![]() |
Text (Laporan Lengkap)
Laporan Lengkap.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Manajemen Agroindustri merupakan salah satu program studi yang menyusun perencanaan pengolahan pasca panen hasil pertanian. Koperasi Peternakan Sapi Perah (KPSP) Setia Kawan Nongkojajar merupakan salah satu Koperasi penyedia bahan baku susu segar yang mana 95% untuk IPS (Industri Pengolahan Susu) dan 5% dikelola sendiri untuk memproduksi susu segar dan susu pasteurisasi. Upaya untuk memperluas usaha, pada tahun 2018 KPSP Setia Kawan membuat dan mengolah secara mandiri susu segar menjadi susu pasteurisasi. Susu pasteurisasi memiliki 4 varian rasa yaitu vanila, melon, coklat, dan strawberry. Tujuan laporan ini yaitu mampu menjelaskan tentang manajemen persediaan bahan baku, kegiatan persediaan bahan baku yang diterapkan pada KPSP Setia Kawan Nongkojajar, mengidentifikasi permasalahan dalam manajemen persediaan bahan baku pada KPSP Setia Kawan Nongkojajar, memberikan solusi terhadap permasalahan dalam manajemen persediaan bahan baku pada KPSP Setia Kawan Nongkojajar. Manajemen persediaan bahan baku KPSP Setia Kawan Nongkojajar Pasuruan terdiri dari 4 (empat) aspek yakni perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian. Persediaan bahan baku yaitu faktor-faktor yang dapat dikendalikan oleh perusahaan. Permasalahan persediaan bahan baku susu pasteurisasi memiliki empat faktor yaitu faktor method, machine, environment, man dan measure. Pada faktor method yang menjadi penyebab adalah kesalahan planning dalam produksi. Pada faktor machine adalah kondisi mesin yang kurang steril. Pada faktor environment yaitu permintaan yang meningkat. Pada faktor man adalah kurang berhati – hati dalam produksi, kurang fokus dan kesalahan dalam penyimpanan. Pada faktor measure salah dalam perhitungan stok.Solusi dari permasalahan pemasaran susu pasteurisasi pada faktor method yaitu perencanaan yang tersusun dan perhitungan stok dengan teliti. Pada faktor machine yaitu dilakukan pembersihan secara rutin untuk mencegah sisa-sisa lemak susu yang menempel pada mesin. Pada faktor environment yaitu perlunya peningkatan kapasitas tempat pendingin susu. Pada faktor man yaitu perlu adanya pengingat seperti gambar SOP atau arahan. Pada faktor measure yaitu dengan perlu adanya perhitungan stok yang tidak berlebihan.
Item Type: | Experiment | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Manajemen Persediaan Bahan Baku, Susu Segar, Susu Pasteurisasi, KPSP Setia kawan Nongkojajar | ||||||
Subjects: | 200 - Rumpun Ilmu Hewani > 210 - Ilmu Peternakan > 212 - Sosial Ekonomi Perternakan 200 - Rumpun Ilmu Hewani > 210 - Ilmu Peternakan > 216 - Produksi Ternak 200 - Rumpun Ilmu Hewani > 210 - Ilmu Peternakan > 218 - Produksi dan Teknologi Pakan Ternak |
||||||
Divisions: | Jurusan Manajemen Agribisnis > Prodi D4 Manajemen Agroindustri > PKL | ||||||
Depositing User: | Ainur Rahman | ||||||
Date Deposited: | 22 Aug 2025 02:03 | ||||||
Last Modified: | 22 Aug 2025 02:05 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/46515 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |