Asuhan Gizi Pada Kasus Chronic Wound Extrimitas Interior Ec Open Degloving di RSUD dr. Adhyatma, Mph Provinsi Jawa Tengah

Afandi, Afifah Amaliah (2024) Asuhan Gizi Pada Kasus Chronic Wound Extrimitas Interior Ec Open Degloving di RSUD dr. Adhyatma, Mph Provinsi Jawa Tengah. [Experiment] (Unpublished)

[img] Text (Ringkasan)
Ringkasan.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (187kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (156kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (160kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Pelaksanaan magang Manajemen Asuhan Gizi Klinik (MAGK) ini dilakukan selama 2 bulan dimulai pada tanggal 16 September – 8 November 2024 pada pasien anak di RSUD dr. Adhyatma MPH Provinsi Jawa Tengah. Tujuan pelaksanaan magang ini yaitu mahasiswa mampu memahami Manajemen Asuhan Gizi Klinik, mampu mengkaji data dasar pasien, mampu menentukan rencana dan menentukan diagnosis gizi pada pasien, mampu menentukan rencana intervensi, monitoring, dan evaluasi. Serta mampu melakukan pemorsian menu makanan sesuai dengan perencanaan intervensi, mampu mempresentasikan laporan hasil analisis kegiatan Manajemen Asuhan Gizi Klinik. Open degloving atau cedera degloving injury merupakan suatu kondisi bedah yang serius, terjadi suatu avulsi atau pelepasan kulit dan jaringan subkutan dari otot dan fascia sekunder akibat gaya geser tiba-tiba pada permukaan kulit. Degloving injury lebih sering terjadi pada laki-laki karena beban trauma traumatis yang lebih tinggi. Degloving injury dapat terjadi di seluruh bagian tubuh, namun lokasi utama DSTI adalah ekstremitas bawah, badan, kulit kepala dan wajah dengan kulit dan jaringan lunak yang bervariasi. (Antoniou D et al., 2015; Mello DF et al., 2015). Berdasarkan hasil assessment pasien yaitu, pasien anak berusia 13 tahun dengan diagnosis Chronic Wound Extrimitas Interior Ec Open Degloving dengan riwayat penyakit ADHD dan sedang menjalani post-op. Dilakukan perhitungan status gizi menggunakan percentil LILA menunjukkan status gizi baik. Data biokimia juga menunjukkan bahwa pasien mengalami anemia. Keluhan yang dirasakan pasien saat dilakukan post-op yaitu nyeri pada kaki dan nafsu makan menurun, sehingga mempengaruhi hasil recall 24 jam yang defisit. Diagnosis gizi pasien meliputi peningkatan kebutuhan energi dan protein yang berkaitan dengan tindakan post-op, kondisi anemia, dan perubahan laboratorium, serta domain behavior yaitu ketidakmampuan mengatur diri sendiri yaitu adanya gangguan kognitif (ADHD). Intervensi yang diberikan yaitu diet tinggi kalori dan tinggi protein dengan total kebutuhan 2.349 kkal.

Item Type: Experiment
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorWarsito, HeriNIDN0026096211
Uncontrolled Keywords: Asuhan Gizi Pasien Chronic Wound Extrimitas Interior Ec Open Degloving
Subjects: 340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 350 - Ilmu Kesehatan Umum > 354 - Ilmu Gizi
Divisions: Jurusan Kesehatan > Prodi D4 Gizi Klinik > PKL
Depositing User: Afifah Amaliah Afandi
Date Deposited: 25 Feb 2025 01:49
Last Modified: 25 Feb 2025 01:49
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/40112

Actions (login required)

View Item View Item