Ramadhani, Azizah Aini (2024) Asuhan Gizi Pasien Bronkopneumonia di Ruang Mawar Kuning Lantai 2 RSUD R.T Notopuro Sidoarjo. [Experiment] (Unpublished)
Text (Ringkasan)
Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (494kB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (501kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (501kB) |
|
Text (Laporan Lengkap)
Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (6MB) | Request a copy |
Abstract
Bronkopneumonia adalah infeksi akut yang mengenai jaringan paru-paru (alveoli) yang dapat disebabkan oleh berbagai mikroorganisme seperti virus, jamur,dan bakteri (Depkes, 2017). Bronkopneumonia merupakan salah satu bagian dari penyakit Pneumonia. Bronkopneumonia (penumonia lobaris) adalah suatu infeksi saluran pernafasan akut bagian bawah dari parenkim paru yang melibatkan bronkus/ bronkiolus yang berupa distribusi berbentuk bercak-bercak (patchy distribution) yang disebabkan oleh bakteri, virus, jamur, dan benda asing (Samuel,2015). Hasil skrining gizi pasien menggunakan STRONG KIDS, diketahui skor pasien adalah 2 yang masuk pada berisiko malnutrisi kategori sedang, sehingga memerlukan asuhan gizi lebih lanjut. Pada asesmen gizi, diketahui Pasien An. V adalah pasien anak laki-laki berusia 3 tahun 1 bulan dan didiagnosis bronkopneumonia. Pasien mengeluh demam, batuk, dan sesak napas. Pasien mengalami penurunan nafsu makan dan tidak terdapat gangguan sistem gastrointestinal lain. Pasien memiliki tinggi badan 90 cm dan berat badan 11 kg. Hasil pemeriksaan labotaorium pasien diketahui WBC pasien yakni 25,97 x 103 /uL, RBC 4,7 x 106 /uL, HGB 11,2 g/dL, HCT 32,3%, PLT 489 x 103 /uL MCV 68,1 fl, MCH 23,6 pg, MCHC 34,7 g/dL, RDW-SD 36,1 fl, RDW-CV 14,8 %, PDW 8,4 fl, MPV 8,6 fl, P-LCR 13,3%, PCT 0,4%, EO% 0,40%, GDS 123 mg, Bun 8,7 mg/dL, kreatinin 0,4 m/dL, dan natrium 133 mmol/L. Data fisik klinis pasien diketahui RR 26x/menit, nadi 127x/menit, suhu tubuh 38 oC. Terdapat datapenunjang medis berupa foto thorax. Berdasarkan pengkajian gizi yang dilakukan dapat diketahui hasil recall 1x24 jam energi, protein, lemak, dan karbohisrat <70% dari kebutuhan yang dimana berdasarkan hasil tersebut tergolong kategori defisit berat. Berdasarkan hasil data SQ�FFQ didaptkan energi dan karbohidrat termasuk kategori defisit sedanng, sedangkan untuk protein tergolong kategori defiist ringan. Selama satu minggu terakhir didapatkan hasil bahwa An. A mengalami penurunan nafsu makan.
Item Type: | Experiment | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | asuhan gizi; bronkopneumonia; | ||||||
Subjects: | 340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 350 - Ilmu Kesehatan Umum > 354 - Ilmu Gizi | ||||||
Divisions: | Jurusan Kesehatan > Prodi D4 Gizi Klinik > PKL | ||||||
Depositing User: | Azizah Aini Ramadhani | ||||||
Date Deposited: | 30 Jan 2025 01:55 | ||||||
Last Modified: | 30 Jan 2025 02:00 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/39280 |
Actions (login required)
View Item |